JAKARTA, duniafintech.com – Payment gateway merupakan sebuah solusi pembayaran terbaru yang dipakai pelaku bisnis untuk kemudahan transaksi.
Seiring banyaknya jenis layanan pembayaran ini di Indonesia, Bank Indonesia (BI) kemudian mengeluarkan berbagai regulasi untuk perusahaan gerbang pembayaran.
Pasalnya, gerbang pembayaran memiliki peran penting untuk memproses transaksi dan perputaran uang di Indonesia.
Berikut ini ulasan selengkapnya.
Baca juga: Payment Gateway Termurah di Indonesia, Intip Yuk Jawaranya!
Sekilas tentang Payment Gateway
Pada dasarnya, payment gateway atau gerbang pembayaran merupakan suatu layanan pembayaran yang membantu penjual dan pembeli untuk bertransaksi online.
Mekanisme ini akan membantu toko online memastikan proses pembayaran berjalan baik, apa saja metode pembayarannya, mulai dari transfer bank, kartu kredit, virtual account, debit, e-wallet, hingga minimarket.
Adapun dalam praktiknya, sistem pada layanan ini akan melihat informasi penting dari customer, toko online, dan bank.
Di samping itu, standar keamanannya pun sangat ketat sebab harus memenuhi unsur sebagai berikut:
- Address Verification System: dengan sistem ini, rincian tagihan customer akan diperiksa dan disesuaikan dengan alamat kartu yang sudah resmi terdaftar. Jadi, tidak perlu takut salah tagih.
- Card Security Code: setiap proses transaksi hanya akan diproses kalau memiliki tiga digit terakhir nomor kartu kredit/debit.
- 3D Secure Password: pengguna akan selalu menggunakan password yang aman saat transaksi online dijalankan.
Bagaimana Cara Kerja Payment Gateway?
Cara kerja dari layanan pembayaran yang satu ini sebetulnya sangat sederhana, yakni:
- Konsumen bertransaksi di toko online kamu, mulai dari memilih produk, menentukan metode pembayaran, hingga melakukan proses checkout.
- Toko online akan mengirimkan data pembelian dari konsumen itu ke penyedia gerbang pembayaran. Setelah konsumen melakukan pembayaran, transaksi ini akan dilanjutkan ke bank atau institusi keuangan yang terkait.
- Bank atau institusi keuangan tersebut akan memproses transaksi. Bisa saja sebuah transaksi ditolak jika ada kesalahan pembayaran atau ada data yang keliru.
- Penyedia gerbang pembayaran akan mengirimkan pesan kepada toko online mengenai berhasil atau tidaknya transaksi.
- Institusi keuangan menerima pembayaran dari transaksi konsumen dan meneruskan pembayaran itu kepada toko online.
Informasi uniknya adalah sekalipun telah melewati serangkaian proses, sebetulnya, proses di atas hanya berlangsung dalam hitungan detik lho!
Manfaat Payment Gateway
Menggunakan gerbang pembayaran bukan hanya akan menguntungkan para pemilik toko online, melainkan juga bagi pelanggan. Berikut ini manfaatnya bagi pemilik toko online:
- Metode pembayarannya lebih variatif/beragam
- Instalasinya mudah
- Proses transaksi menjadi lebih cepat
- Transaksinya lebih aman
- Jangkauannya luas, hingga mancanegara
- Transaksinya tidak terbatas
Payment Gateway Terbaik di Indonesia
Berikut ini ulasan terkait beberapa payment gateway terbaik di Indonesia, seperti dinukil dari Niagahoster.
1. Duitku
Gerbang pembayaran yang satu ini banyak digunakan oleh pelaku bisnis online individu dan juga skala perusahaan, seperti Metrodata, KimiaFarma, Akulaku, dan lainnya. Ciri khasnya, antara lain, konsep sosial harga yang jelas, transparan, dan kompetitif.
Duitku pun mendukung metode pembayaran yang lengkap, di antaranya:
- Kartu kredit (Visa/MasterCard/JCB)
- Virtual Account
- E-wallet (OVO, Shopee Pay, LinkAja, DANA)
- Gerai Ritel (Alfamart, Indomaret, Pegadaian, Pos Indonesia)
- QRIS
- Indodana
Guna memaksimalkan layanannya, Duitku telah bekerja sama dengan:
- Visa
- MasterCard
- BCA
- BRI
- BNI
- Mandiri
- BCA Klikpay
- ATM Bersama
- ALTO
- LinkAja
- OVO
- DANA
- ShopeePay
- Indomaret
- Alfamart
Saat menggunakan Duitku, pembayaran via transfer bank akan dikenakan fee sebesar Rp4.000 per transaksi.
Baca juga: Payment Gateway Terbaik Indonesia, Ini 10 Pilihannya
2. DOKU
Perusahaan penyedia gerbang pembayaran ini telah berdiri sejak 2007 silam sehingga ia cukup populer dengan 150 ribu mitra usaha dan lebih dari 3 juta pengguna. Mitra Doku berasal dari UMKM hingga perusahaan ternama, di antaranya Lazada, Garuda Indonesia, KFC, HnM, Pertamina, dan Unicef.
Berikut ini beberapa mitra DOKU sebagai payment gateway:
- Visa
- MasterCard
- ATM Bersama
- BNI
- Mandiri
- BCA
- KlikPay
- Permata Bank
- Bank Sinarmas
- Bank Danamon
- CIMB Clicks
- Bank Muamalat
- ShopeePay
- DANA
- LinkAja
- OVO
- Gopay
- Indomaret
- Alfamart
- Alfamidi
- Lawson
- Dan+Dan
- Kredivo
Apabila menggunakan DOKU maka pembayaran via transfer bank akan dikenakan fee sebesar Rp2.500 per transaksi.
3. Midtrans
Dahulunya bernama Veritrans Indonesia, Midtrans merupakan layanan gerbang pembayaran yang berasal dari Jepang dan menjadi bagian dari Gojek pada 2017 lalu. Layanan ini terus berkembang dan dipercaya lebih dari 500 ribu merchant termasuk Tokopedia, KitaBisa, dan TaniHub.
Berikut ini beberapa mitra Midtrans:
- Visa
- MasterCard
- JCB
- American Express
- BCA
- BNI
- Mandiri
- Permata Bank
- BRIVA
- ALTO
- ATM Bersama
- Prima
- QRIS
- Gopay
- ShopeePay
- BCAKlikPay
- ePay BRI
- OCTO Clicks
- Indomaret
- Alfamart
- Alfamidi
- Dan+Dan
Sebagai informasi, Midtrans menentukan tarif sebesar Rp4.000 per transaksi transfer bank dan maksimal 2% untuk fee transaksi via e-wallet.
4. Faspay
Salah satu gerbang pembayaran ini sangat berpengalaman sebab sudah berdiri sejak tahun 2003 silam. Hingga kini, mereka sudah melayani pembayaran online untuk lebih dari 1500 mitra usaha dari berbagai industri.
Di bawah ini adalah beberapa mitra FasPay, yaitu:
- Visa
- MasterCard
- American Express
- BCA
- BNI
- Mandiri
- Bank BRI
- Permata Bank
- Maybank
- Telkomsel
- BRIVA
- Artajasa
- OVO
- Akulaku
- Kredivo
- Indomaret
- Alfamart
Saat menggunakan Faspay, pembayaran via transfer bank akan dikenakan fee sebesar Rp4.000 per transaksi dan maksimal 5% apabila menggunakan e-wallet.
5. iPaymu
Layanan gerbang pembayaran yang satu ini menawarkan solusi sistem pembayaran Plug & Play untuk e-Commerce, reseller, dan dropshipper. Hingga kini, lebih dari 218 ribu mitra usaha yang menjadi klien mereka.
iPaymu telah bekerja sama dengan PayPal, Pos Indonesia, dan 140 bank yang ada di dalam negeri maupun luar negeri, di antaranya:
- Visa
- MasterCard
- American Express
- JCB
- Bank BNI
- Bank Bukopin
- Bank CHINATRUST
- Bank Danamon
- Bank Mayapada
- Bank Mayora
- Bank of China
- Bank Swadesi
- Bank Panin
- Bank BRI
- LinkAja
- OVO
- DANA
- Akulaku
- Indomaret
- Alfamart
Adapun fee transfer bank via iPaymu adalah sebesar Rp3.500 per transaksi dan 0,7% untuk pembayaran lewat e-wallet.
Sekian ulasan tentang payment gateway yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat.
Baca juga: Payment Gateway Indonesia Tingkatkan Kualitas Layanan
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com
