duniafintech.com – Perusahaan keuangan kini nampak lebih positif dalam melihat prospek perdagangan cryptocurrency berbasis blockchain, dengan satu dari lima perencanaan untuk pengujian di tahun depan, menurut survei oleh Thomson Reuters seperti dilansir Business Insider.
Baca juga :Â HAL BARU DI WINDOWS 10 APRIL 2018 UPDATE
Data dan kantor berita perusahaan keuangan meminta 400 kliennya, mulai dari hedge fund hingga manajer aset besar serta bank trading desk, tentang rencana cryptocurrency mereka. Ditemukan bahwa 20 persen dari mereka sedang mempertimbangkan perdagangan dalam cryptocurrency selama 12 bulan ke depan. Dari perusahaan-perusahaan itu, mayoritas mengatakan bahwa mereka akan memulai lebih cepat daripada nanti, dalam jangka waktu 3-6 bulan.
Baca juga :Â Helicap Raih 1,5 Juta USD dalam Seed Round
Sudah ada beberapa tanda positif akan perdagangan cryptocurrency karena pemain yang terkenal memasuki pasar serta mengisyaratkan kemungkinan rencana. Bulan lalu, Canadian exchange company TMX Group, yang dimiliki Toronto Stock Exchange, memasuki pasar.
Baca juga :Â Instagram Rilis Fitur Belanja Online?
TMX mengumumkan Shorcan Digital Currency Network (Shorcan DCN), yang merupakan pialang cryptocurrency akan menyediakan layanan perdagangan over-the-counter Bitcoin dan Ethereum yang dikombinasikan dengan data pasar konsolidasi. Rekanannya dalam kesepakatan itu adalah perusahaan jasa keuangan terdesentralisasi, Paycase Financial Corp., yang menawarkan platform pengiriman uang seluler. BMO Financial Group, salah satu dari “lima besar” Bank Kanada, akan menyediakan layanan perbankan untuk broker.
Pemain keuangan signifikan lainnya baru-baru ini menunjukkan minat dalam mendukung perdagangan cryptocurrency. Dalam wawancara CNBC pada 25 April, CEO Nasdaq yaitu Adena Friedman mengatakan bahwa pertukaran akan mempertimbangkan peluncuran pertukaran mata uang cryptocurrency di masa depan.
Komentar Friedman datang ketika perusahaan menandatangani kesepakatan untuk menyediakan Winkelvoss twins’ Gemini cryptocurrency exchange dengan teknologi SMARTS Market Surveillance untuk memantau perdagangan dan mendeteksi penipuan.
Friedman telah melaporkan bahwa bursa sedang meluncurkan kontrak berjangka cryptocurrency, bergabung dengan derivatif yang ada dari Cboe dan CME, meskipun ia mengatakan bahwa perusahaan akan mengambil pendekatan yang berbeda untuk penataan masa depan cryptocurrency. Pejabat di bursa telah mengisyaratkan peluncuran tahun ini.
Bank dan bursa bukan satu-satunya perusahaan keuangan yang menyambut hangat dunia cryptocurrency. Beberapa investor besar juga bersiap untuk terlibat. Perusahaan keluarga untuk investor miliarder, George Soros baru-baru ini memperoleh persetujuan untuk perdagangan cryptocurrency, meskipun kantor belum dieksekusi pada awal April.
Source: Nasdaq.com
Written by : Dinda Luvita
Picture : Pixabay.com
