duniafintech.com – Realme, sub-brand dari pabrikan Oppo, bisa dikatakan sebagai pemain baru di industri ponsel pintar/smartphone. Vendor ini pun dikabarkan baru luncur di Indonesia selama dua bulan pada Oktober lalu.
Baca juga : Perusahaan Rintisan Ini Menawarkan Asuransi Terkini
Sekilas mengenai Realme yang baru saja meluncurkan produk ponsel terkini besutannya U1, dilaporkan bahwa produk Realme U1 ini menjadi ponsel pertama yang ditenagai System-on-Chip (SoC) MediaTek Helio P70 yang baru diperkenalkan Oktober lalu.
Dengan baru meretasnya vendor ini dalam meramaikan dunia smartphone, vendor ini tampaknya mengaku masih belum memiliki target penjualan untuk tahun 2019 mendatang. Untuk sementara waktu, Marketing Director Realme South East Asia Josef Wang membuka suara dalam menanggapi hal tersebut dengan mengatakan bahwa pihaknya akan berupanya membuat produk-produk mereka lebih akrab di telinga para konsumen.
Baca juga : Startup Fintech Malaysia Menangkan Penghargaan di Wifa
Ditemui usai acara peluncuran smartphone RealmeU1 di daerah Jakarta pada Senin (10/12/2018), Wang juga mengatakan bahwa mereka masih akan memfokuskan pada brand awareness untuk membangun pasar
“Kami masih sangat baru di Indonesia. Saya rasa waktunya masih belum tepat untuk mengukur pangsa pasar,” lanjut Wang dalam pernyataannya.
Kendati baru seumur jagung, Product Manager Realme Indonesia Felix Christian mengklaim model-model awal ponsel mereka cukup diminati konsumen Tanah Air. Felix mencontohkan event Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) yang digelar pada 11 November 2018.
Ketika itu, menurut dia, produk mereka berhasil terjual sebanyak 40.000 unit perangkat dalam waktu 21 menit di e-commerce Lazada.
“Realme mencapai penjualan unit terbaik dan tercepat di saat Harbolnas,” kata Felix.
Secara keseluruhan, dalam waktu 2 bulan sejak kehadirannya, Felix menyebut bahwa poduknya telah berhasil terjual sekitar 80.000 perangkat di Indonesia.
Segmen konsumen yang disasar adalah kalangan muda dari generasi milenial. Karena inilah, tutur Felix, vendor ini sangat mengutamakan engagement secara offline dan online, termasuk lewat media sosial.
Pada pertengahan November lalu, vendor ini mengumumkan logo barunya yang sederhana, hanya berbentuk huruf “R”. Logo ini merupakan salah satu pendekatan Realme ke konsumen agar lebih mudah dikenal.
Written by : Dinda Luvita
Picture by : Realme.com
