27.8 C
Jakarta
Jumat, 22 November, 2024

Pantau Transaksi Kripto, Rusia Kembangkan Sistem Kecerdasan Buatan

DuniaFintech.com โ€“ Sebagai sebuah sistem terkini, Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI) terus dikembangkan. Rusia dikabarkan sedang mengembangkan sebuah sistem bertenaga AI untuk melacak serta menganalisis transaksi yang melibatkan kripto aset seperti Bitcoin, Dash dan Monero.

Prototipe dari sistem kecerdasan buatan ini sudah selesai dibuat dan sekarang sedang dalam masa pengujian. Langkah ini menyusul kebijakan untuk mengesahkan regulasi kripto aset oleh Presiden Vladimir Putin.

Sistem Pemantauan Kripto di Rusia

Pemerintah Rusia merencanakan sistem baru untuk melacak transaksi Bitcoin, media lokal RBC melaporkan Senin lewat kutipan surat kepada Parshin Maxim Viktorovich, Wakil Menteri Pengembangan Digital, Komunikasi, dan Media Massa Rusia.

Surat itu menjelaskan rencana Layanan Pemantauan Keuangan Federal Federasi Rusia (Rosfinmonitoring) untuk memantau transaksi mata uang kripto.

Proyek, yang disebut โ€œBlockchain Transparanโ€ ini akan menghapus sebagian anonimitas pengguna dalam transaksi yang dilakukan di dalam sistem Bitcoin, Ethereum, Omni, Dash, dan Monero. Pihak berwenang, Bank Rusia, dan organisasi keuangan akan dapat menggunakan sistem untuk memantau dan menganalisis pergerakan mata uang kripto.

Selain itu, mengidentifikasi penyedia layanan, dan melakukan investigasi terkait peredaran ilegal yang mungkin terjadi saat penggunaannya.

Baca Juga:

Surat itu juga merinci kebutuhan mendesak bagi Rosfinmonitoring untuk memantau transaksi kripto untuk memberikan kendali pemerintah atas peredaran kripto aset. Ini untuk mencegah aset kripto digunakan dalam skema ilegal.

Beberapa contoh aktivitas ilegal yang selama ini dilakukan dengan menggunakan kripto aset antara lain adalah perdagangan narkoba, kejahatan dunia maya, penggelapan pajak, pencucian uang hingga aktivitas berbahaya lainnya.

Pengujian Sedang Dilakukan

Lebih lanjut, Nikita Kulikov, anggota dewan ahli Duma Negara dan pendiri Organisasi Nirlaba Otonomi Pravorobotov, mencatat bahwa Rosfinmonitoring berencana untuk membuat AI untuk memantau seluruh internet untuk mencari tindakan ilegal dengan aset kripto seperti tanda-tanda pencucian uang dan pendanaan terorisme.

Dalam detail surat tersebut dituliskan bahwa prototipe sistem kecerdasan buatan ini sudah dibuat dan diuji di bidang pengendalian peredaran narkoba. Teknologi ini dikembangkan oleh Lebedev Physical Institute of the Russian Academy of Sciences, salah satu institut penelitian terkemuka Rusia yang berspesialisasi dalam fisika. Kementerian Dalam Negeri mengakui prototipe ini dan tertarik untuk menggunakannya.

(DuniaFintech/ Dita Safitri)

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU