JAKARTA, duniafintech.com – Startup B2B logistik Envio, mengumumkan pendanaan pre-seed dari Antler, Iterative, dan Strategic Angel Investor lainnya. Envio akan memanfaatkan pendanaan tersebut untuk mempercepat pertumbuhan bisnis di pasar logistik Indonesia.
Founder dan CEO Envio Richard Cahyanto mengungkapkan, Envio hari ini menginjak milestone baru berupa dukungan pendanaan pre-seed dari partner-partner strategisnya.ย
Pendanaan ini akan ditujukan untuk mengakselerasi pertumbuhan Envio, menjangkau lebih banyak mitra operator logistik di berbagai vertikal, serta mengembangkan teknologi untuk terus menyediakan solusi logistik digital terbaik bagi mitra bisnis kami di Indonesia.ย
“Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Envio,” katanya dalam keterangannya, Kamis (17/3).
Saat ini, bisnis logistik di Indonesia terbilang masih sangat potensial. Hal ini turut didukung pertumbuhan yang konsisten pada industri e-commerce maupun e-groceries di Indonesia, yang sangat bergantung pada hadirnya layanan logistik yang handal dan efisien.ย
Data dari Google SEA e-Conomy report 2021 mengungkapkan, pertumbuhan e-commerce di Indonesia terus meningkat sebanyak 49% di tahun 2021 dibanding tahun 2020, sementara 65% masyarakat Indonesia memilih jasa e-groceries untuk memudahkan kehidupan mereka.
Perwakilan Antler Subir Lohani mengungkapkan, pihaknya sangat terkesan atas cara Envio mendigitalisasi sistem logistik demi menghadirkan layanan end-to-end yang lebih cepat dan efisien bagi mitra bisnisnya.ย
“Kami percaya dengan teknologi dan inovasi yang ditawarkan oleh Envio, mereka akan mampu tumbuh secara signifikan dan menjadi standar baru dalam layanan logistik digital B2B,” ujarnya.
Dia bilang, dunia logistik dam supply chain bagi pelaku bisnis (B2B) dikenal penuh proses yang kompleks dengan banyak komponen penggerak di dalamnya seperti operator, subkontraktor, pergudangan, dan sebagainya.ย
Namun saat ini, kebiasaan konsumen yang menyukai segala sesuatu secara instan berkat hadirnya e-commerce dan e-groceries tersebut telah menyebabkan tumbuhnya tren instant culture, baik untuk konsumen retail maupun bisnis.ย
Penyedia layanan logistik pun dituntut untuk dapat beradaptasi demi menjawab kebutuhan atas kecepatan layanan yang semakin tinggi.ย
Untuk itu, Envio hadir dan siap untuk menjawab tantangan tersebut, dengan jajaran armada yang terdiri dari 35 moda transportasi udara & laut, 5.000 moda transportasi darat, 50 pengelolaan gudang dan penyediaan barang di seluruh wilayah Indonesia.
Saat ini Startup B2B logistik Envio, juga telah melayani lebih dari 30 mitra bisnis untuk logistik nasional, melalui 8 kantor cabang yang tersebar di Indonesia.
“Dengan pendanaan ini, Envio akan membangun ekosistem logistik generasi berikutnya dengan memanfaatkan teknologi & kemitraan strategis di seluruh Indonesia, yang menghubungkan bisnis dengan akses ke kapasitas logistik, analitik, dan konsumennya secara terintegrasi,โ tutup Richard.
Penulis: Nanda Aria
Admin: Panji A Syuhada