Kehadiran aplikasi pinjaman online telah memberikan kemudahan dalam mendapatkan pinjaman. Namun begitu, cukup banyak orang yang terjerat utang dari pinjaman online ini.
Ada banyak faktor mengapa pinjaman online ini menjadi tempat favorit masyarakat dewasa ini. Di antaranya, pinjaman dana dapat cair dalam hitungan jam saja, serta pinjaman juga tidak membutuhkan agunan. Sehingga, banyak pengguna yang meminjam dana tersebut tanpa pertimbangan yang matang.
Financial Planner One Shildt Mohammad Andoko mengatakan aplikasi pinjaman online disukai generasi milenial karena pencairannya sangat cepat dan praktis. Hal ini yang membuat para nasabah pinjaman online meminjam dana hanya untuk membiayai gaya hidup konsumtifnya.
Jika aplikasi pinjol yang kamu gunakan tersebut legal atau resmi, maka tidak sulit untuk melunasi utangnya. Karena proses penagihan dan sistem pembayarannya sudah diatur oleh regulator.
Baca Juga : Ini Cara Membedakan Fintech Legal dan Ilegal – Dunia Fintech
Baca Juga : Ini Tips Menabung dan Investasi untuk yang Memiliki Gaji Kecil
Nah, jika aplikasi tersebut ilegal, bisa-bisa kamu akan dikenakan bunga yang sangat tinggi dan mendapat perlakuan tidak terhormat dalam penagihan.
Jika kamu bingung mencari solusi pelunasan utang tersebut, lakukanlah sebagian tips di bawah ini untuk melunasi utang online Anda.
Terjerat Pinjaman Online? Manfaatkan pinjaman berbunga rendah
Tips pertama yang dapat kamu coba, yaitu melunasi utang online dengan pinjaman berbunga rendah. Meski hal ini seumpama gali-tutup lubang, tapi bisa membantu kamu untuk mengatur rencana keuangan kamu ke depan. kamu bisa pergi ke bank atau koperasi untuk mengajukan pinjaman. Tapi, sebelum melakukan peminjaman, cobalah membandingkan besaran bunga beberapa bank atau koperasi tersebut. Setelah itu, pilihlah tenor pembayaran lebih dari satu tahun.
Terjerat Pinjaman Online? Manfaatkan pinjaman tanpa bunga
kamu dapat menggunakan pinjaman tanpa bunga untuk melunasi utang online. Biasanya, pinjaman tanpa bunga bisa ditemukan di tempat kamu bekerja.
Manajemen kantor sering kali memberikan fasilitas pinjaman tanpa bunga pada karyawannya. Dengan meminjam pada kantor, kamu juga bisa menegosiasikan tenor pembayaran yang sesuai dengan kemampuan finansial kamu saat itu.
Jika kantor kamu tidak memberi pinjaman, maka cara selanjutnya adalah meminjam dana kepada kerabat atau keluarga. Cara ini salah satu cara terbaik yang bisa kamu lakukan. Ceritakanlah sejujur-jujurnya kronologis permasalahan kamu sehingga kerabat atau keluarga kamu memahami kondisi dan bersedia memberikan pinjaman.
Terjerat Pinjaman Online : Jual barang berharga
Tips terakhir yang bisa kamu lakukan adalah menjual barang-barang berharga Anda. Pastinya kamu memiliki barang-barang berharga yang jarang dipakai, bukan? Nah, kamu bisa menjual barang-barang tersebut di media digital seperti marketplace, e-commerce, atau bahkan akun pribadi media sosial kamu sendiri. Â
Nah, tiga cara di atas bisa kamu coba jika sedang terlilit utang pinjaman online. Hal yang harus kamu ingat adalah jangan pernah melakukan peminjaman uang baik secara online maupun konvensional hanya untuk kepentingan pribadi yang tidak begitu penting. Bijaklah dalam mengatur keuangan, sehingga ke depan kamu tidak perlu meminjam dana untuk memenuhi kebutuhan hidup yang makin banyak.Â
Penulis : Kontributor
Editor : Gemal A.N. Panggabean
