JAKARTA, duniafintech.com – Tips mengatur keuangan rumah tangga layak untuk diketahui, karena keluarga merupakan bahtera yang harus dibawa untuk menuju kesejahteraan, baik untuk suami, istri maupun anak. Untuk menuju kesejahteraan tentunya, kamu harus memiliki strategi finansial untuk memastikan seluruh kebutuhan tercukupi.ย
Kamu harus pintar-pintar mengatur keuangan, hal itu tentunya tidaklah mudah. Layaknya naik roller coaster, keuangan kamu pastinya akan mengalami naik dan turun. Sehingga perlu membutuhkan latihan, kegigihan, ketekunan, perhitungan yang sangat rinci.ย
Baca juga: Tips Mengatur Keuangan Usaha Kuliner Sampai Laku, Intip Yuk !
Meskipun berapapun gaji yang diterima baik dari suami istri, jikalau kamu tidak bisa mengelola dengan baik maka keuangan rumah tangga kamu tidaklah mulus untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga seperti membayar listrik, belanja bulanan, bayar uang sekolah anak, dan lain-lain.ย
Berikut tips-tips mengatur keuangan untuk rumah tangga.
Tips Mengatur Keuangan untuk Rumah Tangga
1. Buat Pembukuan Keuangan
Kamu harus membuat pembukuan keuangan, layaknya bendahara atau bagian keuangan perusahaan. Kamu harus mencatat uang masuk dan uang keluar, langkah tersebut dilakukan agar segala tindakan kamu yang berkaitan dengan keuangan bisa terukur dengan baik.ย
Jadi kamu bisa mengontrol kebutuhan apa saja yang kiranya prioritas dan hanya kesenangan semata. Selain itu, pembukuan tersebut juga bisa mendeteksi pengeluaran yang bisa ditekan.ย
-
Buat Perencanaan Keuangan
Rumus untuk mengatur keuangan rumah tangga, umumnya menggunakan konsep 50-30-10-10. Jadi 50 persen dari total pendapatan digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup seperti sandang, pangan dan papan. Kemudian untuk biaya sekolah anak.ย
Lalu 30 persen dari total pendapat digunakan untuk membayar cicilan-cicial seperti biaya KPR, mobil dan kartu kredit. Kemudian, 10 persen dari total pendapat digunakan untuk tabungan dan investasi seperti tabungan pendidikan atau dana darurat.ย
Terakhir, 10 persen dari total pendapat digunakan untuk membayar iuran warga atau kebutuhan dana sosial seperti sumbangan melayat atau untuk kerabat yang mengalami musibah.ย
Baca juga: Tips Mengatur Keuangan Saat Pensiun Demi Masa Tua Sejahtera
-
Jaga Rasio Utang Dengan Pendapatan
Nah utang ini yang menjadi permasalahan dalam mengelola keuangan baik pribadi maupun keluarga. Tak jarang, banyak mengeluh gaji habis hanya untuk membayar utang atau cicilan.ย
Untuk itu, rasio utang yang layak yaitu tidak melebihi 30 persen dari total pendapatan. Hal tersebut ditentukan agar keuangan tidak terganggu.
-
Siapkan Dana Darurat
Kamu harus menyiapkan sejumlah uang untuk dana darurat sebagai bentuk antisipasi apabila menghadapi kejadian yang tak terduga. Misalnya, sakit atau mobil rusak.
-
Pentingnya Komunikasi
Setelah menikah tentunya keluarga bukan hanya suami, istri dan anak. Ketika menikah, kita memiliki keluarga besar. Keluarga besar tidaklah memiliki kondisi ekonomi yang sama atau mapan. Terkadang diluar dari keluarga inti, membutuhkan bantuan atau meminjam uang untuk mencukupi kebutuhannya.
Saat keluarga lain membutuhkan bantuan, kamu harus memberitahu kepada pasanganmu agar tidak terjadi salah paham dikemudian hari.
Demikian informasi mengenai tips mengatur keuangan rumah tangga. Semoga bermanfaat
Baca juga: Tips Mengatur Keuangan Usaha: Usaha Bengkel Motor, Simak Yuk!
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com