duniafintech.com – McDonald’s, Nestlé, dan Virgin Media telah bergabung dengan pilot blockchain baru yang berupaya meningkatkan transparansi dalam periklanan online.
Dikembangkan oleh Komite Industri Gabungan untuk Standar Web (Jicwebs) – badan standar perdagangan iklan digital British United – inisiatif baru ini bertujuan untuk menilai potensi blockchain dalam rantai pasokan periklanan online atau iklan digital, seperti yang dilaporkan oleh Kampanye outlet media bisnis pada 16 Juli.
Pertama kali diumumkan pada Mei 2019, pilot bertenaga blockchain Jicwebs kini bergabung dengan agensi media raksasa industri global, Zenith, OMD UK dan Manning Gottlieb OMD, yang akan mengevaluasi kemampuan blockchain di industri iklan digital untuk sisa tahun 2019.
Baca juga: Blockchain Eventon, 6 Desember 2019, di Juhu Beach, Mumbai
Secara khusus, agensi media tidak hanya akan memeriksa potensi blockchain dalam meningkatkan kepercayaan dan transparansi dalam rantai pasokan iklan, tetapi juga melihat apakah teknologi tersebut dapat meningkatkan efisiensi operasional dan laba atas investasi (ROI).
Kat Howcroft, manajer senior media dan anggaran di McDonald, mengatakan:
“Teknologi ini menawarkan kita kesempatan untuk melihat gambaran yang benar-benar transparan dari investasi kita di seluruh rantai pasokan digital. Kami juga ingin memahami dampak potensial yang mungkin terjadi pada ROI dan efisiensi kami.”
Baca juga: Italia, Swedia, dan Republik Ceko Pimpin Kemitraan Blockchain Eropa
Menurut laporan itu, uji coba Jicweb didukung oleh bisnis teknologi Fiducia yang berbasis di London. Jicwebs menulis bahwa mereka akan berkonsultasi dengan industri tentang cara menggabungkan solusi blockchain untuk industri iklan digital jika tes menunjukkan hasil yang sukses.
Pada akhir 2018, pabrikan mobil Jepang, Toyota bermitra dengan perusahaan analitik periklanan blockchain, Lucidity yang bertujuan untuk menghilangkan penipuan ketika membeli iklan digital.
Baca juga: Platform Asuransi Berbasis Blockchain untuk Petani Rilis di Sri Lanka
Image by Gerd Altmann from Pixabay
