DuniaFintech.com – Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) menilai kehadiran Bank Syariah Indonesia yang resmi meluncur pada 1 Februari 2021 esok semakin menegaskan infrastruktur layanan produk keuangan berbasis syariah di dalam negeri.
Ketua Klaster Syariah AFPI, Lutfi Adhiansyah menilai dengan demografi penduduk Indonesia yang mayoritas muslim perlu didukung dengan berbagai medium yang menyeluruh ke berbagai sektor, mulai dari mode, kuliner hinga finansial.
“Kami pun menyambut baik hadirnya kongsi Bank Syariah Indonesia, karena dengan proses ini, produk keuangan syariah akan naik, jumlah nasabahnya terkonsentrasi, dan infrastruktur semakin kuat,”
Lutfi beranggapan, infrastruktur yang kuat akan mendukung ekosistem dari layanan keuangan berbasis teknologi (fintech) di sektor syariah. Ada pun yang dimaksud ialah, peran perbankan dalam mendukung pendanaan sebagai rekening dana para peminjam.
“Bank juga bisa menjadi corporate lender fintech syariah dan jadi super investor sebagai channeling,”
Baca juga:
- Butuh Pinjaman Tapi Takut Riba? KTA Syariah Bisa Jadi Solusi
- Ini Dia Instrumen Investasi Baru Berbasis Syariah dari Bank DBS
- Perusahaan Austria Luncurkan Alat Verifikasi Dokumen Fisik Lewat Blockchain
Kehadiran Bank Syariah Indonesia
Semakin solidnya teknologi keuangan berbasis syariah, utamanya sektor pendanaan, maka akan mendorong percepatan reputasi Indonesia sebagai pusat halal dunia dan produsen produk halal pada 2024.
“Bukan saja produknya diproses dan dikemas secara halal, tetapi sampai perusahaan penjualan barangnya juga memakai metode pembayaran yang halal. Itu yang dinamakan halal value chain,”
Sebagai salah satu bagian dari penyelenggara pinjaman personal, Lutfi mengklaim pihaknya siap terlibat dalam mendukung ekosistem keuangan syariah Tanah Air. Bermodalkan teknologi, ekosistem syariah mampu bergerak lebih cepat, efisien dan terukur.
Perlu diketahui, rencana besar ekonomi syariah 2019 – 2024 meliputi pemantapan keuangan syariah, menjadi salah satu fokus bear untuk mewujudkan Indonesia menjadi pusat ekonomi syariah ternama di mancanegara.
DuniaFintech/Fauzan
