27.1 C
Jakarta
Senin, 23 Desember, 2024

Airbnb Berencana Integrasikan Pembayaran dengan Aset Kripto

DuniaFintech.com – Penggunaan Blockchain dan aset kripto di berbagai sektor industri tumbuh semakin pesat. Kabar terbaru datang dari raksasa penyewaan akomodasi liburan, Airbnb. Perusahaan tersebut berencana integrasikan teknologi Blockchain dan penggunakan aset kripto untuk pembayaran digital. Langkah yang mereka lakukan akan membuka kesempatan yang lebih luas bagi jutaan pelanggan dari berbagai belahan dunia untuk bisa merasakan kemudahan transaksi lewat Blockchain dan aset kripto.

Sedang Dalam Tahap Penjajakan

Menurut prospektus IPO yang diajukan ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC), Airbnb sedang menjajaki beberapa aplikasi teknologi Blockchain. Sebelumnya, perusahaan mengatakan tidak berencana mendukung pembayaran dengan menggunakan aset kripto.

Dalam pengajuannya, pihak perusahaan mengatakan kesuksesannya di masa depan akan bergantung pada kemampuannya untuk merangkul teknologi baru seperti Blockchain, untuk mendukung dan mengembangkan platform-nya.

“Keberhasilan di masa depan akan bergantung pada kemampuan kami untuk beradaptasi dengan teknologi yang muncul seperti tokenisasi, aset kripto, dan teknologi otentikasi baru. Sebagai hasilnya, kami bermaksud untuk terus menggunakan sumber daya yang signifikan untuk memelihara, mengembangkan, dan meningkatkan teknologi dan platform kami,” ungkap lembar pengajuan tersebut.

Baca juga:

Pandemi Jadi Tantangan Tersendiri Bagi Perusahaan

Secara khusus, pengajuan tersebut membahas tantangan yang dihadapi oleh perusahaan sebagai akibat dari pembatasan perjalanan yang dipicu oleh COVID-19, yang membuat pendapatan turun 39% dari tahun lalu.

Terlepas dari penolakan sebelumnya terhadap mata uang digital, pengajuan tersebut menunjukkan bahwa Airbnb mungkin berubah pikiran. Apalagi selama beberapa bulan terakhir banyak perusahaan besar yang sudah mengambil langkah dengan menerima pembayaran menggunakan aset kripto Airbnb adalah salah satu dari sejumlah perusahaan internasional yang mulai menerima mata uang digital setelah pandemi. Terutama, perusahaan pembayaran online PayPal sekarang memungkinkan penggunanya untuk bertransaksi dalam aset kripto, membuka semua pedagang yang didukung PayPal untuk menerima pembayaran dalam mata uang digital.

Jika perusahaan tersebut secara resmi melakukan pembayaran mata uang digital, langkah tersebut diharapkan dapat menghasilkan minat yang signifikan dalam komunitas Bitcoin, serta meningkatkan profil mata uang digital untuk pembayaran secara lebih luas.

(DuniaFintech/ Dita Safitri)

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU