JAKARTA, duniafintech.com โ Berita kripto hari ini terkait situasi di bursa kripto ternama dunia, Binance, dan sang CEO, Changpeng Zhao.
Pada Rabu, 14 Desember 2022, Zhao mengatakan bahwa situasi telah stabil di bursaย kripto-nya.
Hal itu dalam upaya untuk meredakan ketakutan investor setelah perusahaan terpaksa menghentikan penarikan sementara stablecoin.
Berikut ini berita kripto hari ini selengkapnya, seperti dinukil dari Liputan6.com.
Baca juga: Berita Kripto Hari Ini: Hukuman 115 Tahun Penjara Menanti Mantan CEO FTX
Berita Kripto Hari Ini: Peningkatan Penarikan USDC
Menurut Zhao, sekitar USD 1,14 miliar (Rp 17,7 triliun) penarikan bersih terjadi pada Selasa. Namun, imbuhnya, itu bukanlah penarikan tertinggi yang pernah diproses oleh Binance.
“Bahkan ini bukan lima teratas, deposit juga telah kembali ke Binance,โ kata Zhao dalam sebuah wawancara, dikutip dari CNBC, Kamis (15/12/2022).ย
Adapun komentar itu muncul usai Binance untuk sementara menghentikan penarikan stablecoin USDC pada Selasa. Dalam hal ini, Binance melakukan “pertukaran token”.
Disampaikan Zhao, Binance sudah melihat peningkatan penarikan USDC.ย Penundaan penarikan disebabkan fakta beberapa pertukaran mata uang harus dialihkan melalui bank yang tidak ditentukan di New York yang tidak buka, sebut Zhao.
Binance pun melanjutkan penarikan setelah sekitar delapan jam downtime. Hal itu membuat para investor gelisah, utamanya setelah runtuhnya pertukaran kripto FTX dan penangkapan dari pendirinya Sam Bankman-Fried, yang menghadapi tuntutan pidana federal.
Lebih dari USD 3 Miliar Penarikan Bersih
Perusahaan analitik Blockchain Nansen sebelumnya mengatakan pada Selasa bahwa ada lebih dari USD 3 miliar penarikan bersih dari Binance selama tujuh hari terakhir.
Namun, CEO Nansen, Alex Svanevik, menyampaikan bahwa situasinya berbeda dengan FTX, yang melihat penarikan ke multi-miliar dolar.
Menurut catatan Svanevik, Binance beraset senilai sekitar USD 60 miliar di bursanya, dengan penarikan mewakili sebagian kecil. Zhao pun sudah mencoba memproyeksikan rasa kekuatan secara internal di Binance.
Baca juga: Berita Kripto Hari Ini: Otoritas Bahama Tangkap Pendiri FTX
Investor sudah meminta lebih banyak transparansi dari bisnis Binance. Pada bulan lalu, perusahaan mengeluarkan proof of reserve yang mengeklaim punya rasio cadangan 101 persen. Itu berarti memiliki aset yang cukup untuk menutupi simpanan pelanggan.
Berita Kripto Hari Ini: Mantan CEO FTX Dituduh Pakai Dana Pelanggan untuk Sumbangan Politik
Otoritas federal AS pada Selasa, 13 Desember 2022, telah menuduh salah pendiri FTX Sam Bankman-Fried menggunakan apa yang mereka katakan sebagai puluhan juta dolar dana pelanggan yang disalahgunakan untuk memberikan sumbangan politik ilegal kepada kandidat Demokrat dan Republik.
Menurut jaksa, salah satu alasannya memberikan kontribusi itu, yakni untuk mempengaruhi arah kebijakan dan undang-undang yang mempengaruhi industri kripto.
Bankman-Fried pun mengalihkan aset pelanggan yang dipegang oleh FTX, bursa mata uang kripto utama, ke dana lindung nilai kripto miliknya yang terpisah, Alameda Research.
Ia lantas menggunakan dana itu untuk membuat sumbangan politik yang besar untuk melakukan investasi dan membeli real estat mewah, menurut dugaan regulator sekuritas AS (SEC).
โBankman-Fried juga menggunakan Alameda sebagai celengan pribadinya untuk tujuan itu,โ tutur SEC, dikutip dari CNBC.
Adapun dakwaan pidana federal yang terpisah, tetapi terkait menuduh Bankman-Fried dan lainnya melanggar banyak undang-undang keuangan kampanye federal dengan, antara lain, memberikan kontribusi minimal USD 25.000 untuk kampanye dan komite aksi politik “atas nama orang lain”.
Di sebuah surat Selasa kepada Hakim Ronnie Abrams, seorang jaksa penuntut di kantor Williams menulis, pemerintah berharap bukti akan menunjukkan terdakwa menipu pelanggan FTX dengan menyalahgunakan dana mereka untuk penggunaan pribadinya, termasuk untuk berinvestasi untuk akunnya sendiri, untuk memberikan puluhan juta dolar kontribusi politik.
Sekian ulasan tentang berita kripto hari ini yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat.
Baca juga: Berita Kripto Hari Ini: Terkait Regulasi Kripto, AS Ajak Kerja Sama Global
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com