DuniaFintech.com – Jepang tengah mempersiapkan uji coba uang digital bank sentral (CBDC). Dalam proyek tersebut, sebanyak 30 pelaku sektor swasta yang terdiri dari 3 industri perbankan terbesar di negeri Sakura akan berkolaborasi dalam ekperimen Yen digital.
Ada pun sejumlah sektor tersebut terdiri dari bank, berbagai pialang di Jepang, perusahaan utilitas dan telekomunikasi serta gerai eceran. Sementara, untuk penerbitan Yen digital sendiri akan dibidangi oleh bank swasta sebagai penanggung jawab.
Hiromi Yamaoka sebagai ketua proyek menilai akan ada beberapa pihak lain yang akan memberikan prospek, meski pun belum ditentukan. Ia sendiri merupakan mantan eksekutif di bank sentral Jepang. Ia merupakan seseorang yang vokal memberikan pertanyaan tentang perkembangan Yen digital dalam beberapa bulan terakhir.
Posisi Jepang dalam penggunaan transaksi non-tunai terbilang cukup tertinggal dari negara raksasa lainnya. Negeri Sakura menyelesaikan transaksi menggunakan uang tunai sebesar 80%, sementara Amerika Serikat hanya 50% dan Tiongkok sebesar 30%.
Beberapa perusahaan finansial terkemuka di Jepang seperti Mitsubishi UFJ Financial Group, Mizuho Financial Group dan Sumitomo Mitsui Financial Group telah mengembangkan sistem pembayaran digital untuk perorangan sebelumnya, termasuk token digital.
Baca juga:
- Uang Digital Bank Sentral Berperan Besar di Masa Depan, Sebut Pakar
- Ikuti Tiongkok, Brasil Siapkan Penggunaan Mata Uang Digital
- Vanuatu Pelopori Penggunaan Uang Digital Sebagai Bantuan Bencana
Proyek Uji Coba Uang Digital Jepang
Beberapa proyek yang dilakukan beberapa perbankan Jepang tersebut dilakukan demi menghindari layanan elektronik yang menimbun perputaran uang (Silo Type). Selain itu, diharapkan juga proyek tersebut menghindari prospek pembayaran digital yang terfragmentasi.
“Jepang memiliki banyak platform digital, tidak ada yang cukup besar untuk mengalahkan pembayaran tunai. Yang ingin kami lakukan adalah membuat kerangka kerja yang dapat membuat berbagai platform kompatibel satu sama lain,”
Dengan dilibatkannya berbagai perbankan swasta, diharapkan para pemangku kepentingan pada proyek tersebut mampu menciptakan hal yang kompetitif dengan berbagai penyelenggara pembayaran digital di Jepang, seperti PayPay, proyek gabungan antara SoftBank, Paytm hingga Yahoo Jepang.
DuniaFintech/Fauzan
