27.1 C
Jakarta
Senin, 23 Desember, 2024

KTA, SOLUSI FINTECH UNTUK BIAYA PENDIDIKAN

duniafintech.com – KTA (Kredit Tanpa Agunan) bisa dijadikan solusi atas permasalahan naiknya biaya pendidikan. Tentunya KTA ini memiliki banyak keunggulan yang sangat membantu masalah pendanaan Anda khususnya dalam mensiasati meningkatnya biaya pendidikan.

Baca juga : AWANTUNAI SOLUSI PINJAMAN DIGITAL?

KTA adalah pinjaman bank yang diberikan bank kepada nasabah tanpa meminta agunan atau jaminan dari debitur. Beberapa keunggulan dari KTA itu sendiri antara lain, syaratnya lebih mudah dibandingkan dengan kredit multiguna maupun serta pencarian pinjaman yang lebih cepat.

Untuk mengatasi permasalahan biaya pendidikan yang menjadi kendala anak Indonesia tak dapat kuliah, sejumlah perusahaan financial technology (Fintech) menawarkan solusi pinjaman dana untuk lanjut sekolah, antara lain Dana Cita, Danadidik, serta KoinWorks.

Baca juga : MAU PILIH KREDIT LEBIH MUDAH? STARTUP INI JAWABANNYA

Ketiga perusahaan fintech tersebut akan memberikan pinjaman biaya pendidikan dengan suku bunga rendah dengan rata-rata di bawah 20% flat per tahun serta tenor yang panjang. Cara mengajukan pinjamannya juga sangat mudah seperti jenis KTA (kredit tanpa agunan) di bank tanpa proses yang rumit.

Kami memberikan kesempatan bagi siswa untuk mendapatkan fasilitas pembiayaan hingga 100% dari biaya kuliah mereka. Jangka waktu pinjaman hinga enam tahun dan pembayaran bulanan yang ringan. Tapi syaratnya mereka harus sudah terdaftar di perguruan tinggi terakreditasi, kata Susli Lie selaku Co-Founder dari Dana Cita yang di lansir dari CNBC Indonesia.

Dalam penggunaan KTA ini, selain harus sudah terdaftar, perlu adanya penjamin seperti orangtua maupun kerabat dekat dari setiap siswa yang melakukan pinjaman dana. Penjamin yang dimaksud tentu harus memiliki penghasilan. Hal serupa juga diterapkan oleh Danadidik dan KoinWorks dengan tenor dan suku bunga berbeda-beda tentunya.

Baca juga : TUNAIKITA MUNGKINKAN PINJAMAN FLEKSIBEL UNTUK TINGKATKAN AKSESBILITAS

Dengan terobosan fintech guna menyediakan dana pendidikan, para pendiri fintech pun berharap pemerintah juga bisa lebih banyak berperan di dalamnya.Salah satunya harapan tersebut diungkapkan oleh Benedicto Haryono yang merupakan Co-Founder dari Koinworks mengungkapkan harapannya agar pemerintah bisa meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan regulasi yang lebih ringan untuk membantu dana perguruan tinggi anak Indonesia.

Harapannya dari pemerintah bisa membuat ekosistem yang bagus dan harus bisa meningkatkan kualitas pendidikan dari sekolah dasar sampai tinggi supaya ketika mereka lakukan investasi ini akan mendapatkan skill yang bagus. Dari sisi regulasi bisa melonggarkan ke perbankan ke ranah edukasinya kalau bisa kerjasama dengan fintech, ungkapnya.

Written by : Dinda Luvita
Picture by : Pixabay.com

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU