DuniaFintech.com – Perusahaan penyedia layanan pembayaran internasional, PayPal merambah ke dunia aset kripro dengan meluncurkan layanan aset kripto mereka sendiri. Layanan baru ini memungkinkan pengguna untuk membeli, menyimpan, dan menjual mata uang digital di situs dan aplikasinya.
Perusahaan yang didirikan oleh Elon Musk tersebut menyatakan bahwa langkah PayPal merambah ke dunia aset kripto ini merupakan tonggak penting menuju adopsi mainstream dari aset kripto seperti Bitcoin. Pendapat ini langsung diamine oleh para pengguna Bitcoin yang ditunjukkan dengan kenaikan aset kripto terbesar di dunia itu sebanyak 5% pada hari Rabu lalu.
Efisiensi, kecepatan, dan ketahanan mata uang kripto memberi orang inklusi keuangan dan keuntungan akses, kata Presiden dan CEO PayPal Dan Schulman, yang menggambarkan pergeseran akhirnya dari mata uang fisik ke digital sebagai sesuatu yang tak terelakkan lagi.
Aset kripto sendiri adalah uang digital yang dipertukarkan tanpa biaya antara dua pihak secara online tanpa keterlibatan dari bank tradisional dan tanpa pengawasan peraturan oleh pemerintah nasional.
“Jangkauan global kami, keahlian pembayaran digital, jaringan dua sisi, dan kontrol keamanan dan kepatuhan yang ketat memberi kami kesempatan dan tanggung jawab untuk membantu memfasilitasi pemahaman, penebusan, dan interoperabilitas instrumen pertukaran baru ini,” kata Schulman dalam sebuah pernyataan.
Bagaimana Cara Kerja Layanan Baru Ini?
PayPal mengatakan layanan barunya akan memungkinkan pengguna untuk memegang dan menukar Bitcoin, Ethereum, Bitcoin Cash, dan aset kripto Litecoin menggunakan dompet digital perusahaan, yang memungkinkan orang berbelanja online, meminta dan mengirim uang.
Pelanggan perusahaan asal Amerika Serikat itu akan menerima akses layanan kripto dalam beberapa minggu mendatang, tetapi mereka tidak akan dapat membayar produk dan layanan menggunakan aset kripto hingga awal 2021. Pelanggan Venmo PayPal dan konsumen internasional tertentu tidak akan memiliki layanan kripto sampai beberapa waktu di paruh pertama 2021.
Respon Investor PayPal
Kabar tentang terjunnya PayPal ke sektor aset kripto ini ternyata tidak hanya disambut hangat oleh para Bitcoiners, tapi juga investor PayPal. Ini terlihat dari kenaikan saham PayPal (PYPL) pasca pengumuman yang dibuat oleh perusahaan. Nilai saham perusahaan telah mengalami kenaikan lebih dari 2 kali lipat selama pandemi berlangsung dari pertengahan Maret.
PayPal bukan satu-satunya perusahaan besar yang bertaruh pada mata uang kripto. Square menghabiskan $ 50 juta untuk membeli lebih dari 4.700 Bitcoin awal bulan ini. Chief Financial Officer Square Amrita Ahuja mengatakan kepada wartawan pada saat itu bahwa perusahaan percaya Bitcoin bisa menjadi mata uang yang banyak digunakan di masa depan.
(DuniaFintech/ Dita Safitri)
