DuniaFintech.com – Pinjaman Tanpa Agunan menjadi primadona masyarakat untuk mendapatkan dana segar dalam waktu cepat. Fasilitas pinjaman ini tidak perlu menyertakan jaminan seperti layaknya Anda meminjam di Kredit Multiguna (KMG). Meski pengajuannya tidak membutuhkan jaminan atau agunan berupa aset, tapi Anda tetap harus membayar cicilan kredit hingga lunas. Apabila menunggak, Anda harus siap kehilangan harta benda atau aset berharga untuk melunasi hutang.
Jika dilihat lebih jeli, pinjaman tanpa agunan ini sifatnya menjebak. Jadi ada baiknya Anda betul-betul membaca dan memahami isi kontrak perjanjian ketika mengajukan pinjaman. Penting juga diketahui, untuk menghindari utang bila tidak butuh dana mendesak, seperti biaya pendidikan anak, berobat ke rumah sakit, atau kebutuhan krusial lainnya. Namun jika Anda sedang membutuhkan pinjaman dan ingin mengajukannya, sebaiknya Anda perhatikan dahulu hal berikut ini sebelum mengajukan pinjaman tanpa agunan.
1. Suku Bunga Lebih Tinggi
Pinjaman tanpa menjaminkan aset memilki resiko untuk bank atau lembaga pembiayaan yang memberikan pinjaman kepada Anda. Hal inilah yang membuat pihak pemberi pinjaman biasanya memberikan suku bunga yang lebih tinggi dibandingkan pinjaman dengan agunan.
2. Skor Kredit Menjadi Pertimbangan penting
Pihak pemberi pinjaman biasanya akan menilai kelayakan kredit dengan mempertimbangkan skor kredit yang Anda miliki. Itulah mengapa biasanya pihak perbankan mewajibkan Anda melampirkan kartu kredit saat akan mengajukan pinjaman pribadi. Hal ini berguna untuk menilai kemampuan Anda dalam membayar kewajiban yang dibebankan.
Baca Juga:
- Aplikasi Penghasil Uang untuk Bantu Tambah Pundi-Pundi
- Donasi via Whatsapp Pay, Dompet Dhuafa Targetkan 40.000 Hewan Kurban
- Ajukan Pinjaman Cepat Tanpa Kartu Kredit dengan 3 Aplikasi ini!
3. Jangan Hanya Mencari Pinjaman Perbankan Saja
Layanan pinjaman tanpa agunan tidak hanya disediakan oleh perbankan saja, sebab ada berbagai pilihan yang bisa menjadi alternatif. Terlebih lagi jika Anda ingin mencari pinjaman untuk modal usaha atau pinjaman pendidikan. Fintech P2P Lending adalah salah satu platform pinjaman tanpa jaminan yang bisa dimanfaatkan. Suku bunga pinjaman juga sangat ringan yaitu mulai dari 0,75% per bulan saja.
4. Bisa Jadi Penyelamat saat Membutuhkan Uang Tunai
Keadaan darurat dan mendesak seperti tagihan medis atau yang lainnya bisa terpenuhi dengan adanya pinjaman tanpa agunan.
5. Menemukan Jenis Pinjaman yang Berbeda
Anda bisa mencari opsi pinjaman alternatif yang jauh lebih menguntungkan. Jangan hanya berfokus pada satu jenis pinjaman saja, teruslah mencari berbagai alternatif pilihan yang lebih menguntungkan.
6. Waspada dengan Biaya Tambahan
Pihak pemberi pinjaman biasanya tidak hanya membebankan biaya bunga saja kepada Anda. Oleh karena itu, Anda harus lebih waspada dan mencari tahu apa saja biaya tambahan yang ada di dalam pinjaman tersebut.
7. Jangan Ambil Pinjaman untuk Menutupi Hutang Anda
Kebiasaan buruk yang dilakukan banyak orang adalah mereka sering mengambil pinjaman pribadi hanya untuk menutupi hutang yang lain. Anda tidak akan pernah bisa keluar dari jeratan hutang, jika menggunakan metode sepeti ini. Jika memungkinkan sebaiknya Anda menghindari hutang, terlebih lagi jika Anda berhutang untuk tujuan konsumtif.
(DuniaFintech/VidiaHapsari)