JAKARTA, duniafintech.com – Tips jual barang bekas buat lunasi pinjaman online ini bisa menjadi solusi jika kamu sudah terlilit hutang dan gak mampu bayar.
Apabila debitur memiliki pinjaman online dan sulit untuk melunasinya, maka salah satu cara penolong ialah menjual barang-barang bekas pribadi. Hal ini tidak hanya menghindari barang-barang yang menumpuk di rumah tapi bisa menjadi alternatif mendapat uang demi membayar cicilan.
Baca juga: Jangan Gengsi, Ini Ide Bisnis Agar Bisa Bayar Pinjaman Online
Tips Jual Barang Bekas Buat Lunasi Pinjaman Online
Tips jual barang bekas buat lunasi pinjaman online ini akan sangat bermanfaat untuk Anda. Namun jangan asal menjual semua barang-barang yang ada di rumah, pilah-pilahlah secara bijaksana dengan cara berikut ini:
1. Jenis barang
Langkah pertama yang harus dilakukan ialah memilah jenis-jenis properti yang ada di rumah. Tentunya yang akan dijual bukan barang-barang primer penting untuk kenyaman hidup seperti kasur atau kompor. Melainkan benda-benda yang jika ada atau tidak pun bukan merupakan suatu masalah.
Barang-barang penunjang itu dikategorikan sebagai barang substitusi (yang bisa diganti) dan barang komplementer (pelengkap). Jadi pikirkan terlebih dahulu barang apa yang sekiranya bisa diganti fungsinya dengan yang lain, dan mana saja yang bersifat sebagai pelengkap.
Debitur bisa mulai memilah barang-barang yang tidak terlalu penting kemudian membuat list apa saja yang hendak dijual. Contoh semisal memiliki perangkat komputer dengan laptop, karena kedua barang itu saling bersubstitusi maka menjual salah satunya tidak akan menjadi masalah.
Atau bisa juga membuat daftar barang-barang yang jumlahnya sudah banyak jadi tidak terlalu sering dipakai. Misalnya memiliki lima sepatu sport, maka bisa dipertimbangkan untuk menjual dua di antaranya.
2. Kualitas masih bagus
Pastikan kualitas barang-barang tersebut masih bagus dan layak untuk dipakai. Meski menjual secondhand, tetap pastikan pelanggan puas dengan item yang dibelinya. Hal ini akan membuat citra penjual baik di mata konsumen.
Sehingga tidak menutup kemungkinan mereka akan bersedia membeli lagi ketika penjual membuka sale di lain waktu. Hasil penjualan nantinya tentu saja harus digunakan untuk membayar tagihan pinjaman online resmi.
3. Beri respon cepat
Ketika mengunggah barang bekas untuk dijual di marketplace, maka akan muncul berbagai inbox pertanyaan dari calon pembeli. Usahakan untuk memberi respon cepat dan tidak berbelit-belit pada mereka sehingga barang dapat lebih mudah terjual.
Penting juga menulis informasi lengkap mengenai produk beserta foto atau video asli dengan resolusi tinggi guna menarik perhatian audience. Tetapi berikan ulasan secara jujur terhadap kualitas barang tersebut. Apa kelebihan dan kekurangannya agar tidak mengecewakan ekspektasi pembeli.
Memilah barang untuk dijual guna melunasi pinjaman online resmi memang harus dibuat daftarnya dengan jelas terlebih dahulu. Pastikan bahwa terjualnya benda-benda tersebut tidak sampai mempengaruhi kehidupan harian debitur.
Manfaat Pinjaman Online
Baca juga: Memahami Tugas Debt Collector Pinjaman Online, Berikut Ini Ulasannya
Kemudian, apa saja manfaat yang dapat Anda nikmati jika menggunakan pinjaman online ini?
1. Dana diproses secara cepat
Kamu tidak butuh waktu lama untuk memperoleh dana pinjaman. Rata-rata aplikasi pinjaman online memberikan persetujuan pinjaman yang diajukan dalam kurun waktu kurang dari waktu 24 jam. Bandingkan dengan bank konvensional yang memprosesnya selama satu sampai dua pekan.
2. Persyaratan mudah tanpa repot
Bank kerap meminta calon peminjam menyiapkan sejumlah dokumen sebagai syarat pinjaman. Namun, penyelenggara pinjaman online hanya membutuhkan KTP dan foto diri Anda sendiri. Syarat dokumen lain bersifat opsional jika memang benar-benar itu diperlukan.
3. Praktis tidak perlu tatap muka
Karena semua proses berlangsung online, mulai dari pendaftaran, pengajuan, persetujuan, hingga pengiriman dana, Anda bisa melakukannya kapan saja dan dimana saja tentunya. Pinjaman online 24 jam dapat diperoleh dengan cepat sepanjang Anda sudah mengunduh aplikasi dan memenuhi syarat yang diminta penyedia
4. Tenor bersifat fleksibel
Berbeda dengan jenis kredit lain, tenor pinjaman online cenderung pendek, yaitu 30 hari atau satu bulan. Tenor ini disukai karena dipandang sesuai dengan siklus gajian para karyawan. Berlawanan dengan masa pinjaman bank yang hanya memberi opsi tenor minimum sampai enam bulan. Padahal, tidak semua orang mampu membayar cicilan dalam waktu yang lama.
5. Meminjam tanpa jaminan dan kartu kredit
Tidak punya jaminan maupun punya kartu kredit? Tenang, dua hal ini tidak Anda butuhkan jika hendak mengajukan pinjaman uang yang bisa dicicil. Tentu kehadiran aplikasi pinjaman online memberi manfaat bagi Anda yang memang tidak punya kartu kredit tersebut. Bahkan, Anda tidak usah menyerahkan aset sebagai jaminan pinjaman, ini tentu praktis dan mudah.
Itulah tips jual barang bekas buat lunasi pinjaman online, semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.
Baca juga: Larangan Saat Memiliki Pinjaman Online, Biar Hutang Gak Makin Bengkak!
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com.
Penulis: Kontributor/Panji A Syuhada