Perusahaan manajerial aset Jerman Union Investment pada hari Senin mengungkapkan rencananya untuk memasukkan bitcoin dalam beberapa dana investasinya, menurut seorang reporter yang diterbitkan. Cryptocurrency dapat melihat adopsi arus utama lebih lanjut di Jerman.
Seorang eksekutif di perusahaan manajemen aset mengatakan kepada Bloomberg. Union Investment akan mempertimbangkan untuk menambahkan bitcoin ke sejumlah dana investasi yang tersedia untuk investor swastanya, dengan eksposur bitcoin maksimum 2% dari total aset untuk setiap dana. Tidak ada waktu pasti yang diberikan kapan strategi investasi baru akan diterapkan tetapi bisa secepat kuartal keempat tahun ini.
Baca Juga : Ernest Prakasa Jual Apartment, Terima Bitcoin dan Ethereum
Baca Juga : September 2021, Rally Bitcoin dan Ethereum Diprediksi Berlanjut, Meski Tak Sekuat Sebelumnya
Manajer aset yang berbasis di Frankfurt ini adalah cabang investasi dari DZ Bank Group dan menurut situs webnya, ia memiliki sekitar €386 miliar aset yang dikelola pada 30 Desember 2020. Perusahaan menderita kerugian €243 juta ketika Wirecard mengajukan kebangkrutan pada Juni 2020, Financial Times melaporkan pada 15 Agustus.
Pengumuman Union Investment adalah contoh terbaru tentang bagaimana investasi crypto menjadi lebih mudah di Jerman. Ini dimungkinkan setelah Jerman mengambil langkah besar pada bulan Juli menuju pasar crypto setelah mengesahkan undang-undang yang memungkinkan apa yang disebut spezialfonds (dana khusus) untuk mengalokasikan hingga 20% dari modal mereka dalam aset crypto.
Karena Jerman adalah salah satu ekonomi terbesar di dunia, berita itu disambut oleh banyak startup crypto dan pemimpin industri di dalam dan luar negeri.
Pada waktu pers, bitcoin berpindah tangan pada $51.755,27, naik 2,08% dalam 24 jam terakhir, menurut CoinDesk 20.
Union Investment adalah cabang investasi dari DZ Bank Group, sebuah lembaga dengan lebih dari 800 bank koperasi. Per 30 Juni, Union Investment memiliki aset yang dikelola senilai $ 507 miliar, menjadikannya salah satu manajer aset terbesar di Jerman.
Jerman dengan cepat menjadi sarang untuk investasi kripto, terutama di kalangan pemain institusional. Pada 2 Agustus, undang-undang baru yang memungkinkan dana institusional untuk menyimpan crypto mulai berlaku, mengatur panggung untuk penyerapan aset digital yang lebih luas, bahkan di antara dana pensiun Jerman. Sementara itu, broker sekuritas Jerman S Broker baru-baru ini mengumumkan serangkaian penawaran produk yang berfokus pada kripto.
Di tingkat ritel, orang Jerman tidak memiliki peringkat tinggi untuk adopsi kripto, menurut survei terbaru oleh situs perbandingan keuangan Finder. Survei 42.000 orang memperkirakan bahwa hanya 11% orang Jerman yang memiliki eksposur terhadap aset digital. Meskipun itu lebih tinggi dari Amerika Serikat dan Inggris, peringkatnya jauh di bawah pasar negara berkembang dan negara-negara Eropa lainnya.
Penulis : Kontributor
Editor : Gemal A.N. Panggabean
