JAKARTA, duniafintech.com – Berita Bitcoin hari ini masih mengulas seputar pergerakan harga mata uang digital tersebut.
Bitcoin atau BTC meskipun masih tertahan di bawah Rp 300 juta, namun pada perdagangan Kamis (29/9/2022) atau hari ini berada di zona hijau.
Kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar itu bertengger di kisaran harga Rp 296 juta per koinnya. Pergerakan tersebut juga disusul jajaran kripto big cap lain yang bergerak positif. Lantas bagaimana pergerakan tersebut, mari kita simak ulasan berita Bitcoin hari ini.
Update Harga Bitcoin Cs 29 September 2022– Berita Bitcoin Hari Ini
Harga Bitcoin dan kripto jajaran teratas lainnya terpantau mengalami pergerakan yang beragam pada perdagangan Kamis (29/9/2022).
Mayoritas kripto big cap tersebut kembali bertengger di zona hijau, meski sempat terkoreksi pada hari sebelumnya.
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Kamis 29 September 2022, pagi ini, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin atau BTC kembali menguat 3,36 persen dalam 24 jam, dan 6,34 persen sepekan.
Saat ini, harga bitcoin tersebut berada di level USD 19.606 per koin atau setara Rp 297,5 juta dalam asumsi kurs Rp 15.175 per dolar AS.
Selanjutnya Ethereum (ETH) juga kembali menguat Kamis pagi ini. ETH naik 1,74 persen dalam 24 jam, dan 7,75 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 1.343 per koinnya.
Baca juga: Berita Kripto Hari Ini: Tak Tahu Rimbanya, Do Kwon Jadi Buronan Internasional!
Kripto selanjutnya, adalah Binance coin (BNB) berhasil menguat pada perdagangan hari ini. Dalam 24 jam terakhir BNB naik 3,78 persen dan 7,24 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 282,57 per koinnya.
Kemudian juga Cardano, sayangnya pagi ini haru terkoreksi sedikit di antara kripto lain yang menguat. Dalam satu hari terakhir ADA terkoreksi 0,36 persen, tetapi masih menguat 1,40 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 0,4393 per koinnya.
Harga Kripto Big Cap Lainnya
Adapun kripto Solana (SOL) kembali menempatkan diri di zona hijau. Sepanjang satu hari terakhir SOL melesat 2,29 persen dan 9,36 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 33,33 per koinnya.
Sedangkan kripto XRP kembali terbang pagi ini. XRP meroket 1,11 persen dalam 24 jam terakhir dan 16,03 persen sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,4518 per koinnya.
Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), juga pada hari ini sama-sama menguat 0,01 persen. Hal tersebut membuat harga keduanya masih bertahan di level USD 1,00 per koinnya.
Sedangkan Binance USD (BUSD) melemah 0,02 persen dalam 24 jam terakhir, membuat harganya masih berada di level USD 1,00 per koinnya.
Baca juga: Catat! Investasi Kripto Terpercaya Hanya di 25 Exchanger Ini
Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto dalam 24 jam memgalami penguatan cukup besar ke level USD 946,7 miliar dari sebelumnya di level USD 929,1 miliar.
Data: 51 Persen Investor Ethereum Meraih Keuntungan– Berita Bitcoin Hari Ini
Selanjutnya, volatilitas pasar kripto yang sedang berlangsung telah menjerumuskan sebagian besar investor ke dalam kerugian. Namun, beberapa pemegang masih untung, yang bervariasi berdasarkan aset tertentu yang dipegang oleh para investor.
Dilansir dari liputan6.com, salah satunya, aset kripto Ethereum (ETH) yang di mana lebih dari setengah pemegang Ethereum masih mengalami keuntungan.
Di tengah peningkatan aktivitas jaringan dan penurunan signifikan dari level tertinggi sepanjang masa, lebih dari setengah pemegang ETH di 51 persen mendapat untung dengan harga aset USD 1.320 atau setara Rp 19,9 juta (asumsi kurs Rp 15.143 per dolar AS). Sedangkan hanya ada 46 persen investor ETH yang mengalami kerugian tersebut.
Saat ini Ethereum berada pada tahap pengembangan yang kritis, mendorong kegembiraan di antara komunitas kripto mengenai prospek aset keuangan terdesentralisasi (DeFi). Kemampuan untuk menarik lebih banyak investor ini kemungkinan akan terus mendorong minat pada Ethereum.
Ethereum juga telah berjuang untuk mempertahankan harganya di atas USD 1.500 setelah proyeksi awal aset terebut akan reli setelah peningkatan Merge yang bersejarah. Khususnya, peristiwa yang mengalihkan jaringan ke status Proof-of-Stake (PoS).
Pada kenyataannya, sebagian besar pemegang Ethereum terus mendapat untung meskipun ada aksi jual di seluruh pasar. Selain itu, pemegangnya berpotensi menjadi pengadopsi awal cryptocurrency peringkat kedua berdasarkan kapitalisasi pasar kripto.
Itulah ulasan berita Bitcoin hari ini yang membahas soal pergerakan aset kripto big cap. Semoga informasi tersebut bermanfaat bagi Anda.
Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Awal Pekan, Gerak BTC dan ETH Masih Lesu
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com.
Penulis: Kontributor/Panji A Syuhada