27.4 C
Jakarta
Senin, 29 April, 2024

CEO INDODAX, OPTIMIS DENGAN POTENSI KENAIKAN HARGA ETHEREUM (ETH) PASCA PENGAJUAN ETF OLEH BLACKROCK

JAKARTA, duniafintech.comCEO INDODAX, Oscar Darmawan, menyambut positif adanya kabar pengajuan ETF Ethereum oleh BlackRock.

“Minggu ini, harga ETH mengalami kenaikan signifikan dibandingkan dengan minggu sebelumnya, selalu berada di atas Rp30 juta rupiah. Pada tanggal 17 November 2023, harga ETH bahkan mencapai hampir Rp31 juta rupiah,” ungkap Oscar.

Oscar menuturkan bahwa kenaikan ini dimulai sejak tanggal 9 November 2023, ketika BlackRock mengajukan ETF Ethereum ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) untuk terdaftar di bursa saham Nasdaq.

“Setelah kabar pengajuan ini muncul, harga Ethereum melonjak lebih dari 13%, dari Rp29,5 juta menjadi Rp33,4 juta pada 9 November 2023,” tambah Oscar.

Baca juga: CEO INDODAX : DISAHKANNYA RUU BIPARTISAN, POTENSI KENAIKAN KRIPTO TINGGI DI AKHIR TAHUN

Dengan pengajuan ini, BlackRock berupaya membuat ETF yang menampung Ethereum’s ether (ETH) untuk memperdalam komitmennya sebagai manajer aset terbesar di dunia terhadap mata uang kripto.

BlackRock sendiri telah membuat gelombang dalam kripto dengan berupaya mendaftarkan ETF bitcoin, jenis produk yang mudah diperdagangkan yang secara dramatis dapat memperluas akses ke kripto kepada investor di bidang lain.

Salah satu poin dalam dokumen pengajuan BlackRock adalah perhitungan nilai aset bersih (NAB) dari trust setiap hari kerja berdasarkan indeks CF Benchmarks. CF Benchmarks akan mengumpulkan data perdagangan ETH dari beberapa bursa mata uang kripto terkemuka.

“Sebagai pelaku industri kripto, hadirnya spot berjangka ETF berbasis Ethereum akan memberikan dampak positif pada harga aset kripto, terutama ETH. Bahkan sejak diajukan saja, harga ETH sudah melonjak,” ucap Oscar.

Baca juga: CEO INDODAX MENDAPATKAN MURI ATAS MASTER BLOCKCHAIN PERTAMA DI INDONESIA

Terlebih lagi, menurut Oscar, Ethereum merupakan salah satu aset kripto favorit setelah Bitcoin.

“Ethereum juga merupakan salah satu developer pelopor blockchain pertama di dunia,” ucap Oscar.

Menurut Oscar, Ethereum juga merupakan aset kripto yang cocok untuk investasi.

“Dengan angka-angka Ethereum yang positif ini, kami optimis bahwa tren positif akan terus berlanjut, memberikan peluang investasi yang menjanjikan di pasar kripto,” pungkas Oscar.

Di INDODAX, koin Ethereum dapat diinvestasikan menggunakan metode dollar cost averaging melalui fitur baru INDODAX yang dinamakan “fitur Investasi Rutin”.

“Dengan menggunakan teknik dollar cost averaging (DCA) membantu investor untuk membeli aset kripto potensial secara berkala, sehingga menciptakan konsep investasi yang konsisten dan sehat setiap bulannya,” tutup Oscar.

Baca jugaIni Penjelasan CEO Indodax Oscar Darmawan tentang Smart Contract, Teknologi Masa Depan untuk Transparansi Aset

Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Iklan

ARTIKEL TERBARU

LANGUAGE