DuniaFintech.com – Penyelenggara layanan pembayaran elektronik, DANA menghadirkan pembaruan fitur face verification, atau tanda pengenal wajah. Tak hanya itu, DANA juga berhasil mendapat sertifikat standar keamanan industri ISO 27001:2013.
Diharapkan, dengan adanya fitur terbaru serta penerimaan sertifikasi, maka DANA akan mendapatkan public trust sebagai penyedia jasa keuangan.
Perlu diketahui, ISO 27001:2013 merupakan sebuah standar internasional dalam menerapkan sistem manajemen keamanan informasi (Information Security Management Systems/ISMS), yang diterbitkan oleh ISO dan bekerja sama dengan International Electrotechnical Commission (IEC), atau sekarang disebut Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk mengamankan informasi pelanggan.
Vince Iswara, CEO dan Co-Founder DANA menyebutkan bahwa penerimaan standar keamanan pihaknya membuatnya optimis untuk menjadi pemain fintech di klaster payment gateway.
“Untuk mendapatkan sertifikasi ini tidak mudah karena harus melalui proses audit yang ketat oleh auditor yang tersertifikasi. Hal Ini menjadi bukti komitmen DANA untuk menjamin keamanan data informasi pelanggan termasuk mitra DANA Bisnis yang sebagian besar adalah UMKM,”
Baca juga:
- Fitur DANA Bisnis Diperbarui, Usaha Kecil Bisa Kantongi Pundi-pundi
- Ajarkan Investasi, DANA Buka Layanan Jual Beli Emas
- Pintek Bantu Permodalan UKM untuk Kebutuhan Pendidikan di Pelosok Negeri
Fitur DANA Face Verification
Selanjutnya, fitur face verification DANA dinilai sebagai pengembangan teknologi dan inovasi untuk meningkatkan keamanan, sekaligus memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pengguna.
Salah satunya adalah proses penarikan uang (cash out) lewat pemindaian wajah atau Face Verification bagi para pelaku usaha yang memanfaatkan DANA Bisnis untuk menunjang kegiatan usahanya. Pemindaian wajah ini juga merupakan salah satu upaya untuk mencegah terjadinya jual beli akun antar pengguna.
DuniaFintech/Fauzan
