DuniaFintech.com – Kementerian Industri menilai pentingnya adopsi cloud computing serta berbagai manfaat yang terdapat dalam Internet of Things (IoT) oleh para pelaku UKM di sektor industri manufaktur, sebagai cara untuk menyintas pandemi COVID-19.
Direktur IKM, Logam, Mesin, Elektronika dan Alat Angkut Kementerian Perindustrian Ratna Utarianingrum menyebut pandemi yang memaksa untuk membatasi aktivitas serta menjaga jarak, membuat setiap orang perlu beradaptasi dengan manfaat teknologi.
Berita Terkait: Studi: Teknologi Cloud Computing Makin Dilirik Kalangan Pebisnis
“Ini yang menjadi concern Kemenperin guna menjaga proses bisnis industri khususnya UKM dengan memanfaatkan penggunaan teknologi berupa Cloud Computing maupun Internet of Things (IoT),”
Berita Terkini: Tokocrypto Buka Layanan Pinjaman Uang ala Blockchain
Ratna menilai adopsi cloud computing oleh UKM industri manufaktur menjadi terobosan baru dari pemanfaatan kemajuan teknologi. Ia pun menyebut beberapa kelebihannya, mulai dari keamanan digital yang digunakan, jaringan, pusat data dan server yang mumpuni.
Berita Terkait: Pasar Infrastruktur Cloud Terus Alami Peningkatan Selama 3 Tahun
“Pemanfaatan dari sistem IoT menghubungkan teknologi, informasi, dan komunikasi. Pemanfaatan dua sistem tersebut sangat berguna bagi kehidupan termasuk kegiatan bisnis. Betul sekali kalau sentuhan teknologi ini akan membawa dampak yang besar bagi bisnis, khususnya saat masa pandemi ini,”
Pemanfaatan Cloud Computing untuk UKM Industri Manufaktur
Ratna menyampaikan harapannya bahwa IoT dan cloud computing dapat diterapkan dalam sektor industri manufaktur. Ia pun menegaskan bahwa teknologi tersebut tidak hanya menyasar pada industri berskala besar yang terletak di wilayah perkotaan, namun juga rural areas.
“Kita masih memerlukan banyak provider teknologi cloud computing maupun IoT untuk menyelesaikan masalah industri manufaktur. Melalui S4I ini diharapkan dapat membentuk ekosistem solusi yang dapat menjembatani kebutuhan industri dan masyarakat,”
Berita Terkini: PayPal Merambah ke Dunia Aset Kripto. Bagaimana Cara Kerja Layanan Baru Ini?
Managing Director Datacomm Cloud Business Sutedjo Tjahjadi mengaku sudah menerapkan cloud computing sejak enam tahun lalu kepada bisnisnya. Teknologi tersebut menghadirkan efisiensi kerja serba praktis dan tidak perlu menggunakan infrastruktur yang besar. Ia menambahkan, teknologi tersebut dapat meminimalisir biaya pengeluaran perusahaan.
“Era yang makin digital, komputer semakin menyentuh semua kehidupan kita terutama saat pandemi ini dan online menjadi suatu yang critical untuk dilakukan secara berkesinambungan dalam kehidupan kedepannya,”
DuniaFintech/Fauzan
