duniafintech.com – Agustus tahun 2010 lalu, muncul perusahaan bernama Funding Circle yang kemudian menjadi perusahaan peminjaman peer to peer yang paling signfikan untuk pertama kali. Funding Circle adalah platform pinjaman usaha kecil berbasis di Inggris yang sesuai dengan investor bisnis yang membutuhkan modal untuk ekspansi dan operasional. Funding Circle juga tergabung dalam anggota dari Peer 2 Peer Finance Association (P2PFA).
Baca juga : duniafintech.com/go-cash-siap-bantu-pinjaman-uang-anda/
Funding Circle mengiklankan lebih dari 47.000 investor yang telah berpartisipasi didalam 15.000 usaha sejauh ini. Untuk berinvestasi melalui Funding Circle, anda harus memenuhi syarat sebagai investor terakreditasi dibawah pedoman Federal.
Baca juga : duniafintech.com/wow-modalku-raih-pendanaan-umkm-hingga-rp-1-triliun/
Di awal tahun ini, dilansir dari altfi.com, Funding circle telah menandatangani perjanjian formal dengan Citibank untuk membuat transaksi pendanaan untuk memberikan pinjaman kepada usaha kecil Inggris melalui platform Funding circle.
Transaksi tersebut akan mendukung investment trust’s target dividend sebesar 6-7 persen per tahun, Ungkap Funding circle. Dengan kesepakatan keuangan terstruktur yang agak rumit, cabang Citibank di London akan memajukan pinjaman dengan floating rate loan sebesar 50 juta poundsterling melalui dua kendaraan tujuan khusus Irlandia. Fasilitas ini jatuh tempo pada bulan Desember 2026.
Dana tersebut akan menyumbangkan portofolio pinjaman usaha kecil yang ada di Inggris semaksimal mungkin, dan sebagai gantinya, akan menerima sekitar 50 juta poundstreling untuk digunakan sesuai dengan kebijakan investasinya, dan sebagainya.
Kami sangat senang bisa menyelesaikan transaksi ini dengan penawaran yang menarik dengan Citibank London, setelah menerima proposal pembiayaan dari sejumlah pihak,” ungkap Richard Boleat, ketua FCIF.
Baca juga : duniafintech.com/artawana-sediakan-marketplace-p2p-lending/
Written by : Dinda Luvita
