28.2 C
Jakarta
Minggu, 22 Desember, 2024

Lazada Group Tunjuk CEO Baru? Siapa Orangnya?

DuniaFintech.com – Lazada Group tunjuk CEO baru? Kabar baru datang dari dunia e-commerce. Ya! Bisnis e-commerce utama Alibaba di Asia tenggara, mengumumkan bahwa Lazada Group tunjuk CEO baru yaitu Chun Li untuk memimpin babak baru pertumbuhan Lazada dalam lingkungan digitalisasi yang demikian dinamis di wilayah ini.

Dengan Lazada Group tunjuk CEO baru ini diharapkan akan terus memperkuat posisi kompetitif Lazada melalui penerapan data technology dan lokalisasi bisnis di enam negara dimana Lazada beroperasi.

Baca juga :

Sekilas mengenai Chun Li, Chun Li sendiri adalah lulusan Universitas Peking di dua jurusan, teknik mesin dan hukum ekonomi, dan mengantongi gelar master teknik mesin dari Ohio State University. Ia bergabung di Alibaba Group tahun 2014 sebagai Chief Technology Officer untuk unit usaha B2B Alibaba. Chun LI ditunjuk sebagai co-President Lazada bulan Juni 2017 dan sebagai CEO Lazada Indonesia CEO di bulan Juli 2019. Chun Li menggantikan Pierre Poignant, yang kini akan menjadi asisten khusus Chairman dan CEO Alibaba Group Daniel Zhang.

“Prioritas Lazada adalah menciptakan nilai unik bagi para penjual dan konsumen di Asia Tenggara. E-commerce tengah mengalami momentum luar biasa di seluruh Asia Tenggara, dan bersama para talenta lokal yang kami miliki, kami akan memperkuat inovasi digital dan pengembangan bisnis Lazada untuk membekali para penjual untuk mencapai kesuksesan dan menghadirkan pengalaman terbaik bagi para konsumen kami,” ujar Chun Li, CEO Lazada Group.

Lazada melayani lebih dari 70 juta konsumen di enam negara selama dua belas bulan yang berakhir 31 Maret 2020. Perusahaan terus memperkuat pangsa pasarnya di Indonesia, ekonomi terbesar di Asia Tenggara. Di periode yang sama, pesanan di Lazada Indonesia tumbuh lebih dari 170% year-on-year, yang melampaui kompetitornya di negara tersebut. 

Lazada terus menerapkan strategi consumer engagement yang didorong teknologi kelas dunia dari ekonomi digital Alibaba. Pengembangan SDM lokal terus menjadi prioritas bagi Lazada. Saat ini, lebih dari 90% SDM Lazada adalah warga negara setempat. 

(DuniaFintech/ Dinda Luvita)

Iklan

mau tayang di media lain juga

ARTIKEL TERBARU