JAKARTA, duniafintech.com – Adakalanya perbedaan asuransi dan garansi mobil memang sulit untuk dipahami. Pasalnya, dua jenis perlindungan ini akan diperoleh seseorang kala ia memiliki mobil baru.
Adapun asuransi dan garansi ini akan menjadi proteksi terhadap kerusakan yang mungkin saja menimpa kendaraan yang baru dibeli itu. Nah, apa sih perbedaannya?
Perbedaan Asuransi dan Garansi Mobil Berdasarkan Definisi
- Garansi
Garansi adalah sebuah jaminan yang diberikan oleh pihak produsen mobil untuk produk mereka dengan jangka waktu tertentu. Jaminan ini menjadi bentuk tanggung jawab produsen terkait masalah atau kerusakan pada mobil yang disebabkan oleh kesalahan ketika proses produksi atau lantaran kegagalan bahan yang dipakai pada produk mobil dimaksud.
Kalau melihat definisi di atas, garansi diberikan langsung oleh pihak produsen, yang artinya garansi berlaku untuk pembelian mobil baru. Untuk mobil bekas, biasanya garansi diberikan oleh pihak dealer atau showroom. Dengan demikian, saat mobil mengalami kerusakan pada jangka waktu tertentu yang bukan disebabkan kecerobohan pemakai maka pihak dealer atau showroom akan memberikan suatu tindakan tanggung jawab mereka karena menjual produk yang cacat. Tanggung jawab ini bisa berbentuk service gratis atau kompensasi lainnya.
- Asuransi
Lain dari garansi, secara umum, asuransi umum adalah suatu bentuk perlindungan pada suatu objek dalam bentuk finansial yang berasal dari perusahaan asuransi. Dalam asuransi mobil, objek yang dilindungi adalah mobil.
Terkait itu, pihak perusahaan adalah penanggung dan pemilik kendaraan menjadi pihak tertanggung. Penanggung akan memberikan kompensasi saat mobil mengalami kerusakan dan tertanggung akan menerimanya. Untuk mendapatkan hak itu, tertanggung mesti membayar premi sesuai ketentuan pihak penanggung.
Perbedaan Asuransi dan Garansi Mobil dari Cara Mendapatkan Perlindungan
- Cara Mendapatkan Perlindungan Garansi Mobil
Garansi bisa diperoleh langsung saat membeli mobil. Umumnya, ada semacam formulir yang harus diisi dengan data diri dan nota pembelian mobil sebagai syarat mendaftarkan garansi. Kemudian, pembeli akan mendapatkan kartu garansi yang bisa ditunjukkan saat nantinya hendak mengajukan klaim.
- Cara Mendapatkan Perlindungan Asuransi Mobil
Lain dari garansi yang diberikan langsung oleh produsen ketika membeli mobil, perlindungan asuransi mobil merupakan produk dari suatu perusahaan asuransi yang mesti dibeli terlebih dahulu. Setelah membeli, Anda juga harus membayar premi setiap tahunnya sesuai ketentuan.
Dengan demikian, cara mendapatkan perlindungan asuransi mobil, yakni dengan mendatangi perusahaan asuransi yang memiliki penawaran perlindungan seperti yang diinginkan. Setelah menemukan perusahaan dan produk asuransi yang cocok, selanjutnya Anda perlu mendaftar untuk produk asuransi tersebut.
Baca juga: Tanpa Ngutang, Begini Cara Beli Mobil Cash dengan Mudah
Perbedaan Manfaat Garansi Mobil dan Asuransi Mobil
- Manfaat Garansi Mobil
Saat produsen atau dealer memberikan garansi ketika Anda membeli mobil, biasanya Anda akan mendapat beberapa manfaat yang umumnya menitikberatkan pada jaminan mesin dan suku cadang.
Dalam jangka waktu tertentu, dealer atau pihak produsen akan memberikan gratis perawatan yang mencakup servis ringan, ganti oli dan lain sebagainya. Keistimewaan ini tidak berlaku untuk bahan yang habis dipakai, misalnya kopling, aki, kampas rem, ban dan bahan habis pakai lainnya. Kehilangan mobil pun tidak ditanggung oleh garansi.
- Manfaat Asuransi Mobil
Lain dari garansi, asuransi dapat memberikan perlindungan All Risk atau Total Loss Only (TLO) sesuai dengan pilihan asuransinya. Beberapa manfaat dari asuransi mobil:
- Pada jenis All risk, asuransi akan menanggung semua risiko yang terjadi pada mobil mulai dari kerusakan ringan, kerusakan berat hingga kehilangan. Selain itu, ada perluasan area tanggungan yang bisa dipilih sebagai tambahan perlindungan, seperti perlindungan pada kerusuhan huru-hara, bencana alam, sabotase, terorisme, cedera badan atau kematian terhadap penumpang.
- Sedangkan untuk total Loss Only (TLO), asuransi hanya menanggung kerusakan mobil parah dengan tingkat kerusakan hingga 75 persen. Selain kerusakan, TLO juga menanggung kehilangan mobil.
Perbedaan Biaya Garansi Mobil dan Asuransi Mobil
Berikutnya, ada perbedaan Asuransi dan Garansi Mobil dari segi biaya. Berikut ini ulasannya.
- Biaya Asuransi Mobil
Biasanya, asuransi akan membebankan biaya yang beragam. Biaya rutin, bisa bulanan, atau tahunan, yang harus dibayarkan oleh orang yang membeli asuransi dan disebut sebagai premi. Adapun premi ini punya besaran yang juga berbeda-beda.
Faktor-faktor yang mempengaruhi besaran premi asuransi, antara lain, kebijakan perusahaan asuransi, jenis asuransi dan perluasan asuransi. Jangka waktunya juga bisa berbeda, bergantung pada kesepakatan yang tertulis dalam polis asuransi.
- Biaya Garansi Mobil
Mengingat garansi adalah layanan tambahan yang diberikan produsen sebagai bentuk jaminan kualitas produknya, dengan demikian tidak ada biaya yang dibebankan alias gratis. Di samping itu, tidak ada biaya tambahan lagi untuk mendapatkan garansi sebab bisa langsung didapatkan saat membeli mobil.
Untuk jangka waktu atau masa berlaku dari garansi ini pun beragam, bergantung dari kebijakan produsen atau dealer. Akan tetapi, biasanya jangka waktu garansi sekitar 3 sampai 5 tahun.
Namun, saat ini sudah banyak perusahaan yang memberikan fasilitas untuk memperpanjang masa garansi. Untuk perpanjangan, barulah pembeli akan dikenakan biaya tambahan.
Baca juga: Ingin Tahu Cara Kredit Mobil Bekas yang Terjamin? Coba 6 Cara Ini
Perbedaan dari Segi Cara Klaim
- Cara Klaim Garansi
Adapun manfaat garansi bisa langsung diminta saat mobil mengalami kerusakan, bukan hanya karena kecelakaan. Misalnya, ketika tiba-tiba transmisi rusak padahal mobil tersebut baru saja dibeli dari dealer, kamu bisa langsung mengajukan klaim dari garansi.
Cara klaim garansi mobil juga gampang, yaitu hanya perlu membawa kendaraan itu ke dealer tempatmu membeli mobil. Tidak banyak persyaratan yang harus dibawa sebab hanya berupa kartu garansi dan bukti pembelian mobil serta surat-surat kendaraan itu.
Kalau garansi masih berlaku (tidak lebih dari masa aktifnya) maka mobil rusak itu akan langsung diperbaiki tanpa ada biaya tambahan yang harus kamu keluarkan.
- Cara Klaim Asuransi Mobil
Lain dari asuransi, pihak perusahaan asuransi hanya akan mengeluarkan biaya tanggungan perbaikan jika terjadi kondisi yang sesuai dengan risiko yang masuk ke dalam perlindungan asuransi. Misalnya, kerusakan akibat kerusuhan huru-hara, tabrakan, atau bencana alam.
Cara klaim asuransi harus melalui beberapa tahapan, di antaranya melaporkan kejadian yang dialami mobil dan memfoto bagian yang rusak dengan menyertakan keterangan lokasi serta waktu kejadian. Setelah pengajuan klaim, akan ada survei yang dilakukan pihak asuransi untuk mengecek kebenaran dari laporan dan setelah memenuhi kondisi yang ditetapkan, barulah pencairan dilakukan oleh pihak asuransi.
Hal-hal yang Harus Diperhatikan dan Dihindari Terkait Garansi Mobil
- Pilih garansi yang memberikan beragam opsi manfaat
- Garansi mobil didapatkan langsung saat membeli mobil
- Garansi berbeda dengan asuransi mobil
- Garansi bisa hangus
- Kehilangan mobil tidak ditanggung oleh garansi
- Garansi biasanya bersifat gratis dan bisa diperpanjang
Hal-hal yang Harus Diperhatikan dan Dihindari Terkait Asuransi Mobil
- Pilih asuransi yang sesuai dengan kebutuhan
- Beli asuransi dari perusahaan yang terpercaya
- Cek kondisi mobil sebelum mendaftar
- Pastikan tidak melebihi anggaran
Demikianlah ulasan terkait perbedaan asuransi dan garansi mobil yang penting diketahui. Nah, selanjutnya, Anda bisa mengatur tindakan yang dilakukan saat membeli mobil. Artinya, jangan sampai Anda membutuhkan perlindungan asuransi, tetapi justru tidak membelinya karena menganggap garansi yang diperoleh saat membeli itu adalah sebuah asuransi.
Baca juga: Mau Tahu Cara Over Kredit Mobil yang Tepat? Yuk, Intip di Sini
Penulis: Kontributor/Boy Riza Utama
Editor: Rahmat Fitranto
