JAKARTA, duniafintech.com – Tersangka kasus kasus penipuan atau investasi bodong dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) pada aplikasi Binomo, Indra Kenz, kembali muncul ke publik. Namun, kali ini, pemilik nama asli Indra Kesuma itu sudah ditahan oleh polisi dan tampak mengenakan baju oranye.
Hal itu terpanta saat Indra Kenz dihadirkan oleh polisi dalam jumpa pers di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, kemarin. Dalam kesempatan itu, pria yang sempat dijuluki sebagai crazy rich Medan tersebut juga menyampaikan permintaan maafnya kepada masyarakat, termasuk yang bergelut di dunia trading.
Akan tetapi, permintaan maaf dari Indra Kenz ini malah dinilai tidak tulus oleh para warganet alias netizen. Mengutip Suara.com, Sabtu (26/3/2022), permintaan maaf itu disampaikan oleh Indra Kenz dengan diawali salam.
Kendati sempat berujar bahwa dirinya tidak beragama, tetapi Indra Kenz tetap mengucapkan salam pada semua orang. Indra kemudian langsung meminta maaf lantaran kasusnya sudah membuat gaduh publik belakangan ini.
“Assalamualaikum, salam sejahtera bagi kita semua. Pada kesempatan ini, izinkan saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya pada masyarakat seluruh Indonesia, khususnya yang mengenal dunia trading,” ucap Indra Kenz.
Ia pun menyatakan bahwa dirinya tidak pernah punya niat untuk menipu siapa pun, apalagi orang tuanya tidak pernah mengajarkannya untuk melakukan tindakan tidak terpuji itu.
“Dari awal, tidak ada niatan untuk merugikan orang lain, apalagi sampai menipu karena orang tua saya tidak pernah mengajarkan saya untuk menipu. Tapi, sayang sekali hal ini harus terjadi,” sebutnya.
Akan tetapi, yang menarik dari pernyataan Indra adalah ketika ia menyebut bahwa, ke depannya, masyarakat harus lebih bijak dalam memilih investasi yang legal maupun yang ilegal lantaran semua investasi punya risiko masing-masing.
“Dan tentunya, ke depannya, saya berharap, yang terakhir, semua masyarakat Indonesia bisa belajar dari kejadian kali ini untuk memilih investasi baik yang ilegal maupun yang legal karena semua investasi memiliki risiko,” tuturnya.
Namun, pernyataan itu dinilai tidak tulus lantaran seharusnya Indra Kenz justru mengingatkan masyarakat untuk jangan pernah sesekali mencoba hal ilegal apa pun, termasuk investasi.
Terlebih lagi, ketika Indra mengingatkan masyarakat untuk ingat risiko dari investasi, sedangkan investasi Binomo binary option yang diajarkannya sendiri merupakan sebuah perjudian alias bukan investasi riil.
Tak ayal, netizen pun kemudian mengomentari hal tersebut, termasuk soal ketulusan Indra ketika meminta maaf.
“Btw, dia tulus ga sih minta maaf?,” tulis akun F.PurnamaGiri.
Akun liviana_19 pun ikut berkomentar: “DArI awal dia nongol ga pernah sekalipun ngikutin berita dia. Baru2 ini doang. Jd gw kaga tau apa gw punya kapasitas buat maafin nih org. Lagian gw maafin apa ga jg ga bakaln ngefek di hidup dia jd gw nyimak aja lah.”
“Iya Di maafin,,tapi di penjara 20 tahun tetap kan?,” sebut akun wahyu.8774.
“Tidak ada niatan untuk nipu tapi ini telah terjadi ? Bagaimana tuh ucapannya .. ada yang ngerti maksutnya?,” timpal akun aperpermana.
“Dia kayak lagi pidato,” tulis akun ovie.el.
Penulis: Kontributor/Boy Riza Utama
Admin: Panji A Syuhada
