JAKARTA, duniafintech.com – Berita Bitcoin hari ini terkait harga bitcoin dan kripto jajaran teratas lainnya pada perdagangan Rabu (23/11).
Mayoritas kripto jajaran teratas diketahui berbalik arah ke zona hijau pada perdagangan hari ini dan cenderung menguat.
Berikut ini berita Bitcoin hari ini selengkapnya, seperti dinukil dari Liputan6.com.
Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Cs Loyo, Ini Daftar Harganya
Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Menanjak 2,4 Persen
Mengacu pada data Coinmarketcap, Bitcoin menghijau dalam 24 jam terakhir. Harga kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar itu menanjak 2,4 persen.
Meski demikian, dalam sepekan terakhir, harga bitcoin merosot 4,07 persen. Saat ini, harga bitcoin berada di posisi USD 16.184,15 atau sekitar Rp 253,61 juta (asumsi kurs Rp 15.671 per dolar Amerika Serikat).
Hal yang sama juga dialami oleh ethereum (ETH), yang harganya saat ini berada di zona hijau. Harga ethereum menguat 2,07 persen dalam 24 jam terakhir.
Namun, harga ethereum terpangkas 9,25 persen dalam sepekan terakhir. Adapun kini, harga ethereum berada di posisi USD 1.134,09 atau sekitar Rp 17,77 juta.
Harga binance coin (BNB) juga diketahui melonjak 4,56 persen dalam 24 jam terakhir. Adapun selama sepekan terakhir, harga BNB susut 3,69 persen. Saat ini, harga BNB berada di posisi USD 266,27 atau sekitar Rp 4,16 juta.
Kemudian, ada harga XRP yang bertambah 2,77 persen selama 24 jam terakhir. Dalam sepekan terakhir, harga XRP merosot 2,68 persen. Kini, harga XRP berada di posisi USD 0,3765.
Berita Bitcoin Hari Ini: Daftar Harga Kripto Lainnya
Di samping itu, penguatan harga pun diikuti cardano (ADA). Harga cardano menanjak 2,44 persen dalam 24 jam terakhir. Akan tetapi, harga cardano turun 7,25 persen. Saat ini, harga cardano berada di posisi USD 0,3126.
Selanjutnya, ada harga dogecoin (DOGE) yang bertambah 5,16 persen dalam 24 jam terakhir. Meski demikian, selama sepekan, harga dogecoin terperosok 9,3 persen. Kini, harga dogecoin berada di posisi USD 0,07861.
Hal yang sama juga dialami oleh polygon (matic) yang harganya kini berada di zona hijau. Harga polygon melejit 6,68 persen dalam 24 jam terakhir.
Dalam sepekan terakhir, harga polygon terpangkas 9,07 persen. Saat ini, harga polygon berada di posisi USD 0,8501.
Sementara itu, stablecoin seperti tether (USDT) berada di zona hijau dalam 24 jam terakhir. Akan tetapi, selama sepekan terakhir, harga USDT berada di zona merah. Harga tether berada di posisi USD 0,9991.
Berikutnya, ada harga USD Coin (USDC) yang susut 0,02 persen dalam 24 jam terakhir. Dalam sepekan terakhir, harga USDC turun 0,01 persen. Kini, harga USDC berada di posisi USD 1,00.
Selanjutnya ada harga binance USD (BUSD) yang merosot 0,02 persen dalam 24 jam terakhir. Adapun selama sepekan terakhir, harga BUSD naik 0,01 persen. Kini, harga BUSD berada di posisi USD 1,00.
Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Cs Kembali ke Zona Merah
Manajer Investasi di Ohio Ditangkap karena Jalankan Skema Ponzi Kripto
Diberitakan sebelumnya, seorang manajer investasi berusia 27 tahun, Rathnakishore Giri yang tinggal di New Albany, Ohio, ditangkap pada Jumat (18/11/2022) atas tuduhan kriminal karena menjalankan penipuan investasi cryptocurrency yang mengumpulkan setidaknya USD 10 juta atau sekitar Rp 156,4 miliar dari investor.
Melangsir CoinDesk, menurut siaran pers Departemen Kehakiman, Giri diduga menyesatkan investor dengan mempromosikan dirinya sebagai pedagang kripto ahli dengan spesialisasi turunan bitcoin.
Surat dakwaan menyatakan, Giri secara tidak benar menjanjikan pengembalian yang menguntungkan kepada investor atas uang yang mereka investasikan dengannya, tanpa risiko terhadap kepala sekolah.
Dalam kenyataannya, dia menggunakan dana dari investor sebelumnya untuk melunasi investor baru dalam pengaturan skema Ponzi klasik. Giri didakwa dengan lima dakwaan penipuan kawat dan menghadapi hukuman maksimal 20 tahun sebelumnya untuk setiap dakwaan jika terbukti bersalah.
Adapun pada Agustus 2022 lalu, Commodities Futures and Trading Commission (CFTC) AS mengeluarkan perintah gencatan dan penghentian terhadap Giri dan dua perusahaannya, menuduh dia menipu investor lebih dari USD 12 juta dan berusaha membuat Giri membayar kembali investornya.
Dalam hal ini, CFTC menuduh Giri menggunakan uang investor untuk mendanai gaya hidup mewah jet pribadi, persewaan kapal pesiar, dan lainnya. Di tengah siklus kripto yang disebut dengan crypto winter, masih banyak aktor jahat yang memanfaatkan aset kripto untuk kepentingan pribadi. Mereka seolah-olah menjadi ahli investasi kripto dan mengumpulkan dana dari masyarakat.
Padahal, dalam praktiknya, mereka tidak benar-benar berinvestasi pada kripto melainkan memberikan dana investor bari kepada investor lama dalam perekrutan skema ponzi.
Sekian ulasan tentang berita Bitcoin hari ini yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat.
Baca juga: Berita Bitcoin Hari Ini: Bitcoin Menguat, XRP Terus Melesat!
Baca terus berita fintech Indonesia dan kripto terkini hanya di duniafintech.com
