JAKARTA, duniafintech.com – Siapa pemilik shopee? Banyak orang yang belum mengetahui sosok pemilik dan pendiri ecommerce yang satu ini.
Meski ecommerce ini cukup populer bagi masyarakat Indonesia, namun rupanya tidak sedikit yang belum mengetahui siapa pemilik Shopee.
Shopee memang menjadi salah satu platform belanja online yang banyak digunakan masyarakat Indonesia. Berdasarkan data Similar Web for App Performance, pengguna aktif harian aplikasi belanja online yang satu ini selama Desember 2021 mencapai 33,27 juta.
Siapa Pemilik Shopee?
Shopee merupakan salah satu marketplace yang menguasai pasar di Asia Tenggara seperti Indonesia, Singapura, Thailand, Malaysia, Filipina, dan juga Taiwan. Di dalam sejarahnya berdirinya Shopee, ada dua sosok yang dianggap sebagai pemilik dan pendiri platform belanja online ini.
Baca juga: Kripto Ambruk: Sandiaga Uno Ingatkan Soal Alokasi Investasi, Ini Penjelasannya
Pertanyaan siapa pemilik shopee tidak terlepas dari nama Chris Feng dan Forrest Li. Siapakah Chris Feng dan Forrest Li dan bagaimana perjalanan karier mereka hingga mendirikan Shopee? Berikut penjelasannya!
Melansid IDX Channel, pria bernama lengkap Chris Zhimin Feng ini merupakan sosok yang memiliki berkontribusi besar dalam perkembangan Shopee. Ia berasal dari Singapura dan pernah mengenyam pendidikan Ilmu Komputer di National University of Singapore.
Chris Feng mendapatkan beasiswa dari pemerintah Singapura dan menjadi lulusan terbaik di universitas tersebut. Ia pun melanjutkan pendidikannya di Amerika yakni di Stanford University dan mengambil jurusan Management Science and Engineering.
Sebelum memulai Shopee, Chris Feng diketahui sudah lama bekerja di perusahaan konsultan manajemen McKinsey, Frankfurt, Jerman. Ia bekerja selama tujuh tahun di perusahaan ini sebelum akhirnya pindah dan bekerja di Rocket Internet. Di perusahaan barunya ini, Chris Feng Menjabat sebagai Direktur Pelaksana Regional Zalora untuk wilayah Asia Tenggara.
Baca juga: Simak! Inilah Daftar Startup Indonesia yang PHK Ratusan Karyawannya
Tak hanya itu, Chris Feng juga pernah menjadi Chief Purchasing Officer di Lazada Asia Tenggara selama tiga tahun. Baru setelahnya, Chris memutuskan bergabung dengan Garena yang berada di bawah naungan perusahaan SEA Ltd milik Forrest Li. Di perusahaan ini Chris Feng menjabat sebagai Head of Mobile Garena.
Perjalanan Karier Forrest Li
Forrest Li merupakan salah satu orang terkaya di Singapura. Harta kekayaan Li tercatat Forbes mencapai USD13,2 miliar atau sekitar Rp193 triliun. Sebelum mendirikan Shopee, pria bernama asli Forrest Xiaodong Li ini terkenal lewat game online-nya, Garena. Perusahaan induknya adalah Sea Ltd dan menaungi Shopee dan Airpay Limited yang berbasis di Singapura.
Ia pernah menjadi karyawan dan bekerja di Viacom Media Networks sebelum akhirnya memutuskan untuk menjadi pengusaha. Setelah berhenti dari perusahaan tersebut, Forrest Li bekerja di Motorola Networks Inc di Shanghai. Ia juga pernah bekerja di perusahaan produsen kaca terkemuka yakni Corning Inc.
Hingga akhirnya, pada tahun 2005, Li terinspirasi dari ceramah Steve Jobs dan mendirikan perusahaan sendiri. Ia mendirikan GG Games di Singapura dan mencoba peruntungan berbisnis game online. Sayangnya, bisnis game online ini tidak berhasil. Tak berhenti dalam kegagalan itu, Li bersama beberapa rekannya mendirikan Garena yang kini dikenal sebagai SEA Limited.
Chris Feng dan Forrest Li Mendirikan Shopee
Setelah satu tahun bekerja sebagai Head of Mobile Business Garena, Chris Feng dan Forrest Li memutuskan untuk mendirikan marketplace yang diberi nama Shopee di Singapura pada tahun 2015. Ecommerce ini berada di bawah naungan grup usaha milik Forrest Li, SEA Ltd yang sebelumnya bernama Garena. Chris Feng pun menjabat sebagai CEO di Shopee.
Marketplace ini mengusung konsep awal berbentuk consumer to consumer (C2C). Seiring berjalannya waktu konsep Shopee berubah menjadi hybrid C2C dan business to consumer (B2C).
Saat ini, Shopee menjadi aplikasi online shop yang banyak digunakan masyarakat Indonesia. Ecommerce yang satu ini telah berhasil menguasai pasar Asia Tenggara lainnya seperti Singapura, Thailand, Taiwan, dan Taiwan, Malaysia, dan Filipina.
Itulah ulasan mengenai siapa pemilik Shopee yang saat ini menjadi platform belanja online populer di Indonesia. Tak hanya menjadi penyedia lapak bagi para pedagang, Shopee juga menjual produk mereka sendiri yang dikirim dari luar negeri. Tak heran jika ecommerce yang satu ini banyak diminati pengguna.
Baca juga: Kenali 5 Risiko yang Dihadapi Pebisnis Ini sebelum Meraih Kesuksesan
Penulis: Kontributor/Panji A Syuhada
